Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Dinda Retno Anggraini, mahasiswi Untag Surabaya berhasil membawa pulang medali emas. Ajang kejuaraan Nasional Brawijaya II, (21-24/11) tersebut bertempat di GOR Pertamina Universitas Brawijaya (UB) Malang.
Kejuaraan Nasional Brawijaya II adalah Kejuaraan yang diadakan oleh Kelompok Latihan (Kolat) Merpati Putih UB Malang. Merupakan kompetisi kedua setelah kompetisi ini diadakan pertama kali tahun 2016 lalu.
Saat ditemui, Dinda kaget dan tidak menyangka akan mendapatkan juara 1 kategori getaran dengan membawa pulang medali emas. Karena dari 400 atlet yang mengikuti secara nasional, banyak yang lebih berpengalam dan berprestasi dari dirinya.
‘’Bersyukur dan kaget setelah tahu dapat juara 1. Karena banyak yang lebih berpengalaman dan berprestasi dari saya, termasuk juara 2 dan 3 ini,’’ ucapnya kepada reporter warta 17 agustus, (09/12).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa aturan main dalam kategori getaran ini adalah setiap peserta diberikan waktu maksimal 10 menit untuk mencari benda, melewati halang rintang, dan menebak warna dengan mata tertutup. Apabila tidak berhasil, peserta akan ditarik keluar sebelum melebihi waktu tersebut.
‘’Selama 2 bulan rutin latihan lebih ditekankan ke proses meditasi, karena kategori fokus dalam konsentrasi pikiran,’’ ungkap mahasiswi semester 3 Administrasi Publik itu.
Saat ditanya sejak kapan tertarik ke olahraga bela diri, mahasiswi asli Bojonegoro itu menjawab sudah dari masa SMA. Tetapi saat itu yang diikuti adalah karate, bukan pencak silat. Baru saat kuliah mencoba hal baru yaitu mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Merpati Putih.
Ia mengaku senang dan ketagihan setelah ikut kompetisi dan menggeluti dunia pencak silat. Pertama kali terjun dalam pertandingan ia mendapatkan juara 3 di Kejuaraan Nasional Championship di Malang. Lalu diarahkan pelatih mengikuti Kejurnas Brawijayan II untuk kategori getaran. ‘’Ini kompetisi ke 2 saya dan Alhamdulillah juara 1,’’ imbuhnya.
Selain Dinda, UKM Merpati Putih Untag Surabaya mengirim 10 atlet dengan mendapatkan 7 medali yaitu 1 emas dan 6 perak.