BEM Untag Surabaya Mengupas Kekerasan Seksual dan Ketimpangan Gender

  • 17 Oktober 2019
  • 1148

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Untag Surabaya selenggarakan seminar Nasional tentang keperempuanan di Gedung Graha Wiyata lantai 9, Rabu, (16/10). Kegiatan bertemakan ‘’Darurat Kekerasan Seksual dan Ketimpangan Gender, Perguruan Tinggi Bisa Apa?’’ itu mendatangkan beberapa pemateri dari aktivis perempuan dan Polda Jawa Timur.

Berliana Febrianti, Ketua pelaksana dalam acara tersebut menerangkan, seminar ini diadakan atas dasar maraknya kasus kekerasan seksual yang terjadi. Selain itu untuk meningkatkan wawasan terhadap darurat kekerasan seksual dan ketimpangan gender di perguruan tinggi.

‘’Semoga dengan berlangsungnya acara ini bisa meningkatkan keberanian perempuan – perempuan terhadap pelecehan seksual, serta untuk kita yang pernah menjadi korban pelecehan seksual baik di dalam maupun di luar Kampus Untag Surabaya bisa tahu bagaimana menyikapi hal tersebut, cara melakukan perlawanannya dan agar tidak diam saja saat dilecehkan,’’ ungkapnya saat sambutan.

Hal senada disampaikan oleh Presiden BEM Untag Surabaya, Agus Supriyanto bahwa seminar keperempuanan adalah upaya dari BEM Untag Surabaya untuk kembali menyadarkan bahwasannya Indonesia masih darurat akan kekerasan seksual pada perempuan. Selain itu ketimpangan gender antara perempuan dan laki – laki masih banyak terjadi di kehidupan masyarakat.

‘’Kita bahas apa yang mendasari kekerasan seksual masih tinggi di Indonesia dan bagaimana cara menanganinya. Serta seminar kali ini membahas tentang bagaimana upaya agar ketimpangan gender atau status sosial antara perempuan dan laki – laki bisa sama derajatnya dan saling menghormati. Semoga dari seminar ini perempuan – perempuan Indonesia khususnya Untag Surabaya memiliki keberanian untuk bersuara dan lebih berani untuk bersaing dengan laki – laki’’, papar Agus.

Sementara itu, Dr. Ir. Muaffaq Achmad Jani, M.Eng, Waki Rektor III Untag Surabaya mengatakan perempuan harus mempunyai keberanian untuk bersaing, berargumen serta berani menyuarakan apa yang seharusnya didapatkan dalam kehidupan bermasyarakat. Perempuan juga harus diakui keberadaannya terlebih untuk bisa menjadi seorang pemimpin.

‘’Dalam acara ini semua narasumber adalah perempuan – perempuan hebat. Saya berharap semoga acara ini dapat memberikan memotivasi kepada para perempuan di Untag Surabaya. Bukan hanya itu, semoga seminar ini juga dapat memberikan manfaat kepada bangsa dan negara,’’ tutupnya


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

BERITA TERKAIT

Samsung Resmi Rilis Galaxy S 4
  • 15 Maret 2013
  • 6743
Kuliah Di India Murah
  • 19 Maret 2013
  • 6813