Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Devina Aulia Wardani dan Dwi Rijal Giri Prabowo, dua Mahasiswa Untag Surabaya sabet prestasi non akademik pada ajang International Competition on International Student Mobility 2024.
Kegiatan International Student Mobility mencakup beragam kompetisi internasional yang mencakup Speech, Dance, Modelling, Eassy, Photography, Poster Design, dan Vlog.
Devina Aulia Wardani, mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuntansi Untag Surabaya, meraih Juara 1 dalam Environment Poster Design Competition, sementara Dwi Rijal Giri Prabowo, mahasiswa Prodi Manajemen Untag Surabaya, meraih Juara 3 dalam Natural Photography Competition.
“Saya cenderung bekerja santai tanpa tekanan, tanpa berpikir terlalu keras tentang persaingan. Saya tidak terlalu memperhatikan kesempurnaan poster, hanya berusaha semampu yang saya bisa. Rasanya bangga karena ini merupakan penghargaan pertama saya dalam pendidikan, terutama dalam kompetisi internasional,” tukas Devina (27/3).
Mahasiswa semester 2 tersebut menjelaskan bahwa dirinya tidak merasa kesulitan saat membuat desain poster sesuai dengan ketentuan kompetisi yang berlangsung secara hybrid pada tanggal (21/2/24) ini.
“Tidak ada persiapan atau latihan yang berat, mungkin karena saya sudah terbiasa dengan aktivitas mengedit dan mendesain. Setelah ini, target dan tujuan saya adalah meningkatkan prestasi dan fokus pada studi,” tekannya (27/3).
Peserta Environment Poster Design Competition diwajibkan memilih salah satu tema yang telah ditentukan antara lain health, education, environment dan digitalisasi 4.0.
“Isi desain saya mencakup cara-cara sederhana yang dapat dilakukan dan tidak boleh dilakukan dalam menjaga bumi, serta pentingnya menjaga bumi dan dampak yang mungkin terjadi jika lingkungan tidak dijaga dengan baik,” jelas mahasiswa asal Kota Surabaya itu.
Sementara itu, Dwi Rijal Giri Prabowo mengungkapkan bahwa seiring dengan tema Natural Photography Competition, ia banyak mencari foto-foto alam.
“Sangat mendapat kesempatan meraih juara 3 internasional student mobility. Persiapannya, saya mencari angle-angle di alam terbuka. Tantangan bagi saya, ketika harus cepat mencuri momen yang cocok untuk difoto,” ucap Dwi Rijal.
Prestasi internasional dalam bidang non-akademik ini menjadi bukti nyata bahwa kemampuan mahasiswa tidak hanya terbatas pada pencapaian akademis, tetapi juga menunjukkan pengembangan bakat dan passion yang dimiliki. Hal ini menegaskan bahwa mahasiswa mampu mengembangkan diri dalam berbagai bidang sesuai dengan minat dan bakat mereka.
Reporter