Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Fakultas Psikologi Untag Surabaya merayakan Dies Natalis yang ke-38 dengan menggelar acara Bedah Film ‘Budi Pekerti’ yang menyoroti dampak serius fenomena cyberbullying.
Acara bedah film yang berlangsung di Theater Room lantai 6 Gedung R. Ing. Soekonjono, Selasa (19/12) bertujuan untuk menggali lebih dalam nilai-nilai psikologis yang terkandung dalam film Budi Pekerti.
Film ‘Budi Pekerti’ yang disutradarai Wregas Bhanuteja dan diperankan oleh Sha Ine Febriyanti ini menjadi fokus perbincangan dalam forum yang dihadiri oleh mahasiswa Fakultas Psikologi Untag Surabaya.
Dr. Suhadianto, S.Psi., M.Psi., Psikolog, Wakil Dekan Fakultas Psikologi dalam sambutannya menekankan pentingnya memiliki budi pekerti atau berkarakter bangsa.
“Mahasiswa yang berhasil bukan hanya yang memiliki nilai akademis tinggi, tetapi juga yang memahami bahwa attitude dan budi pekerti adalah nilai tambah yang sangat penting dalam membentuk karakter dan integritas seseorang” ujarnya
Film ‘Budi Pekerti’ mengisahkan perjalanan hidup seorang Guru Bimbingan Konseling yang dihadapkan pada berbagai ujian kehidupan. Dalam ceritanya, karakter utama menghadapi dilema moral dan mencoba menemukan solusi yang sesuai dengan nilai-nilai budi pekerti yang luhur.
Bintang Film Indonesia, Sha Ine Febriyanti atau Ine sapaan akrabnya, hadir langsung di tengah kegiatan sembari berbagi pengalaman dan pemikiran di balik karya filmnya.
“Budi Pekerti bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga mengandung pesan moral yang dapat membangkitkan dan merangsang pemirsa untuk berintrospeksi,” ungkap Ine Febriyanti (19/12).
Narasumber kedua, Drs. Herlan Pratikto, M.Si., dalam presentasinya membahas mengenai konflik internal dan eksternal yang sering dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
“Film ini memberikan kita kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang perjuangan batin seseorang dalam menghadapi tekanan sosial dan nilai-nilai yang berkembang di masyarakat,” kata Herlan
Acara bedah film ditutup dengan sesi tanya jawab, memungkinkan mahasiswa dan peserta berinteraksi langsung dengan narasumber. Antusiasme mahasiswa Fakultas Psikologi mencerminkan kesuksesan Diesnatalis Ke-38 dalam menyediakan wadah edukatif yang bermanfaat bagi perkembangan ilmu dan pemikiran mereka. (Nabila)