Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untag Surabaya lakukan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) terhadap UMKM Ikan Asap di Wilayah Kenjeran selama 6 bulan, terhitung mulai Juli 2020. Program tersebut diketuai oleh Dra. Sri Rahayuningsih, M.M.,Ak.,CA. (Dosen Akuntansi) dan Dra.Ec. Dyah Rini Prihastuty, M.M. (Dosen Manajemen) sebagai anggota.
Kedua dosen yang tergabung dalam program hibah PKM 2020 ini berfokus pada pemanfaatan Teknologi Tepat Guna terhadap UMKM Ikan Asap di Kenjeran. Terdapat berbagai macam hasil laut yang digunakan sebagai bahan baku, karena lokasinya yang tidak jauh dengan bibir pantai. Wilayah ini merupakan salah satu sentral Ikan Asap yang dikembangkan oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Teknologi Tepat Guna yang dimanfaatkan berupa Cerobong Asap, yang berfungsi dalam pemecahan masalah yang selama ini sering dialami, seperti polusi udara dari sisa asap yang ditimbulkan. Tidak hanya itu, Cerobong Asap juga menjadikan produk Ikan Asap yang lebih higienis, karena menggunakan cara yang sesuai.
Tim PKM Hibah Untag Surabaya juga mendampingi Mitra dalam pelatihan pengasapan ikan, pembukuan sederhana, serta pelatihan pemeliharaan TTG dengan harapan dapat mengatasi masalah yang sebelumnya dialami. Pelatihan dilaksanakan dalam jaringan (daring), karena pada kondisi pandemi seperti saat ini tidak memungkinkan untuk bertatap muka secara langsung.
Ketua tim Program Kemitraan Masyarakat, Sri Rahayuningsih menyampaikan terkait program yang telah dijalankan dengan timnya tersebut. Menurutnya, pengabdian ini akan berdampak positif terhadap daerah wisata yang saat ini sedang dikembangkan oleh Pemerintah kota Surabaya tersebut.
‘’Kami sangat berterimakasih kepada Untag Surabaya yang telah mendukung jalannya Program Kemitraan Masyarakat, sehingga ke depan dapat terwujud daerah wisata yang bersih dari polusi yang ditimbulkan setelah proses pengasapan. Selain itu wisatawan juga dapat membeli Ikan Asap yang lebih higienis,’’ Papar Dosen Prodi Akuntansi tersebut (19/10/20).
Reporter