Dosen FEB Untag Surabaya Latih UKM Tetap Berkreasi Masa Pandemi

  • 06 Juli 2021
  • YRS
  • 1253

Dosen FEB Untag Surabaya kembali jalankan pengabdian masyarakat di Desa Galengdowo, Kecamatan Wonosalam, Jombang. Kegiatan rutin tiap semester ini diharapkan mampu mendorong UKM tetap berkreasi walaupun di masa pandemi (15/032021).

 

Dr. Nekky Rahmiyati, M.M. Koordinator Dosen Pengabdian Masyarakat FEB Untag Surabaya menyampaikan, situasi pandemi saat ini membuat ruang gerak antara Dosen dan Mitra sulit untuk bertemu secara formal. Maka dari itu pelatihan dilakukan beberapa kali melalui platform Zoom Meeting untuk melatih sejumlah UKM yang ada di desa Galengdowo. 

 

‘’Masa pandemi memiliki dampak yang cukup luas terhadap masyarakat sekitar, sehingga pengabdian masyarakat kali ini kami lakukan dengan mengunjungi UKM melalui media Zoom,’’ ujar Nekky.

 

Sebanyak 3 Dosen dan 2 Mahasiswa yang terlibat, memberikan pelatihan cara pembuatan ecoprint pada media kain terhadap UKM Griya Ava. Pengabdian yang dilakukan Tim dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untag Surabaya tersebut bertema pemulihan perekonomian para UKM di daerah, khususnya UKM yang ada di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. 

 

‘’Kami berharap semoga kerjasama antara Untag Surabaya dengan UKM Griya Ava yang ada di Desa Galengdowo semakin kuat. Semoga UKM di Galengdowo dapat membuat ecoprint berbahan kain dengan lebih kreatif lagi. Dengan begitu maka kami pun dapat lebih mudah membimbing para UKM melangkah ke tahap ecoprint selanjutnya, yaitu metode lanjutan,’’ imbuh Nekky.

 

Di sisi lain, Qumariah selaku pimpinan UKM Griya Ava mengatakan bahwa, pelatihan ecoprint yang diberikan Dosen-Dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untag Surabaya sangat membantu perekonomian. Terlebih di masa pandemi saat ini beberapa UKM terpaksa gulung tikar karena penjualan yang tidak stabil.

 

‘’Saya mengucapkan terimakasih terhadap para Dosen yang telah memberikan pelatihan ecoprint. Semoga Untag Surabaya semakin sukses dan tambah jaya untuk kedepannya. Saya berharap bagi anggota UKM Griya Ava dapat meningkatkan kreativitasnya dalam membuat produk ecoprint yang telah diajarkan,’’ ucap Qumariah.

 

Tidak hanya itu, ia juga manambahkan jika UKM Griya Ava dapat meningkatkan kreativitas, menurutnya hal tersebut juga akan berdampak baik serta meningkatkan jumlah penjualan dibanding sebelumnya.

 

''Sehingga dapat membuka peluang penjualan kain ecoprint ke dalam dan laur negeri, terutama produk-produk ecoprint yang saat ini peluang penjualannya banyak diterima di negara-negara seperti di Brunai, Malaysia dan negara-negara lain,'' tutup Qumariah.

 

 


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

Y. RAKA S.

Reporter

BERITA TERKAIT

Samsung Resmi Rilis Galaxy S 4
  • 15 Maret 2013
  • 6740
Kuliah Di India Murah
  • 19 Maret 2013
  • 6810