Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Industri manufaktur mikro dan kecil (IMMK) memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan ekonomi di Indonesia. Menurut dosen Teknik Industri UNTAG Surabaya, Erni Puspanantasari Putri, diperlukan upaya untuk mengevaluasi kinerja IMMK secara terus menerus dan berkelanjutan.
“Intensitas tenaga kerja relative lebih tinggi dan jumlah investasi yang relative kecil akan memudahkan IMMK beradaptasi dengan lebih fleksibel terhadap kondisi pasar yang fluktuatif,” ungkap Erni kepada warta17agustus.com saat dihubungi melalui media sosial, Senin (13/2/2017).
Lebih lanjut dia mengatakan, IMMK tidak terlalu terpengaruh oleh tekanan eksternal, karena IMMK bisa tanggap untuk menangkap peluang pada substitusi impor dan meningkatkan kebutuhan domestik.
“Pengembangan IMMK dapat berkontribusi untuk diversifikasi industri, perubahan percepatan dalam struktur ekonomi dan sebagai pra-kondisi pertumbuhan ekonomi jangka panjang yang stabil dan berkelanjutan,” tambahnya.
Erni menjelaskan, diperlukan upaya untuk mengevaluasi kinerja IMMK secara terus menerus dan berkelanjutan. MSMI sebagai pilar perekonomian di Indonesia akan dapat terus berkembang lebih baik.
“Karena mereka mampu menjaga kelangsungan hidup perusahaan untuk berkembang dan bersaing dalam menghadapi persaingan global yang semakin kompetitif,” pungkasnya. Saat ini Erni sedang menempuh studi program doktoral di of Industrial Engineering, Faculty of Engineering, Kon Kaen University (KKU) Thailand.
Penelitian erni tentang ‘Evaluasi Kinerja Industri Manufaktur Mikro dan Kecil di Indonesia’ ini telah dipresentasikan dalam acara International Conference on Simulation and Modelling 2017 yang bertempat di Jomtien Palm Beach Hotel, Pattaya, Thailand pada tanggal 23-25/2017 kemarin.
Sementara itu, dalam melakukan penelitiannya tersebut Erni dibantu oleh Danaipong Chetchotsak Department of Industrial Engineering, Faculty of Engineering, Khon Kaen University. Muaffaq Achmad Jani Department of Informatics Engineering, Faculty of Engineering UNTAG Surabaya, dan Retno Hastijanti Department of Architecture, Faculty of Engineering, UNTAG Surabaya.
Selama studinya di Thailand Erni mendapat beasiswa dari; (a) Research Unit on System Modelling for Industry (Grant No.SMI.KKU 572001/2558) Khon Kaen University Thailand; dan (b) International Relation Division of Khon Kaen University for the University Scholarship for ASEAN and GMS Countries’ Personnel of Academic Year 2015.