Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNTAG Surabaya melakukan pendampingan peningkatan kualitas administrasi pemerintah desa di Kecamatan Trawas, Mojokerto selama dua hari pada tanggal 7-8 Desember 2016 kemarin. Menurut ketua kegiatan pendampingan tersebut, Drs.Radjikan,M.Si perguruan tinggi memiliki kewajiban dalam membantu mewujudkan kemandirian desa.
Dengan berlakunya UU Nomor 6 Tahun 2014 menjadi peluang besar untuk mewujudkan kemandirian desa. Dalam mewujudkan kemandirian desa, peran perguruan tinggi sangat strategis terutama dalam mengaplikasikan Tridharma Perguruan Tinggi di desa.
“Pendampingan kemarin dibagi menjadi 8 bidang, yaitu APBDes, Aset desa, BUMDES, BPD, PKK, Kearsipan, Perdes, Pelayanan Publik, dan afiliasi komputer,” kata Drs. Radjikan kepada warta17agustus.com di kantornya, Senin (19/12/2016).
Dosen dalam perguruan tinggi, lanjut dia, selain dituntut untuk melakukan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, juga pengabdian kepada masyarakat. Peran perguruan tinggi sangat besar sekali untuk menggerakkan dan memperbaiki SDM masyarakat.
“Selama pendampingan, tim juga menggali potensi di dua desa untuk ditindaklanjuti melalui program IbM (Iptek Bagi Masyarakat). Dan, kalau memungkinkan bisa sampai terwujudnya desa binaan,” tambah Drs. Radjikan.
Lebih lanjut Drs. Radjikan mengatakan, kegiatan pendampingan peningkatan kualitas administrasi pemerintah desa di Kecamatan Trawas, Mojokerto disambut baik oleh camat, kepala desa, dan jajaran perangkat desa.
“Pendampingan bertempat di Desa Ketapan dan Penangunggan. Setiap bidang didampingi 2-3 dosen dari prodi Komunikasi, Negara, dan Niaga,” pungkasnya.