Hari Besar Nasional & Internasional Oktober 2024, Momen Bersejarah Penuh Makna

  • 04 Oktober 2024
  • 72

Bulan Oktober 2024 dipenuhi dengan berbagai peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Hari-hari besar ini tidak hanya sekadar catatan di kalender, tetapi juga membawa makna sejarah dan budaya yang mendalam. Dari Hari Kesaktian Pancasila hingga Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, bulan ini menawarkan momen refleksi yang penting bagi masyarakat Indonesia dan dunia.


Selain menikmati libur akhir pekan, masyarakat Indonesia juga bisa mengikuti berbagai peringatan hari besar nasional yang memiliki makna sejarah dan budaya. 


Berikut adalah Hari Besar Nasional di bulan Oktober 2024 yang dikutip dari Detik.com


1 Oktober: Hari Kesaktian Pancasila


Peringatan ini menjadi momen bersejarah bagi bangsa Indonesia, di mana nilai-nilai dasar Pancasila dirayakan sebagai fondasi negara. Hari Kesaktian Pancasila juga mengingatkan kita akan peristiwa kelam dalam sejarah bangsa, yakni Gerakan 30 September (G30S) pada tahun 1965, di mana enam jenderal dan sejumlah perwira militer dibunuh. Tragedi ini kemudian diperingati sebagai salah satu momen penting untuk mengenang pengorbanan para pahlawan yang mempertahankan negara.


2 Oktober: Hari Batik Nasional


Hari Batik Nasional dirayakan untuk mengapresiasi batik sebagai warisan budaya yang diakui dunia. Pada 2 Oktober 2009, UNESCO menetapkan batik sebagai warisan budaya tak benda milik Indonesia, menjadikan peringatan ini sebagai kebanggaan nasional. Batik adalah bagian penting dari identitas budaya Indonesia yang tidak hanya diakui secara lokal, tetapi juga global.


5 Oktober: Hari Tentara Nasional Indonesia (TNI)


Hari TNI diperingati setiap tanggal 5 Oktober untuk merayakan berdirinya TNI sebagai institusi pertahanan negara. TNI awalnya dibentuk sebagai Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang kemudian berkembang menjadi Tentara Nasional Indonesia. Pada hari ini, peran penting TNI dalam menjaga kedaulatan negara selalu dihormati.


28 Oktober: Hari Sumpah Pemuda


Hari Sumpah Pemuda adalah salah satu peringatan yang paling bersejarah di Indonesia. Pada tanggal 28 Oktober 1928, pemuda-pemudi Indonesia mengikrarkan sumpah untuk bersatu dalam bangsa, bahasa, dan tanah air yang sama, yaitu Indonesia. Peringatan ini menjadi simbol persatuan dan kebangkitan nasional yang sangat relevan hingga saat ini.


Tak hanya peringatan nasional, bulan Oktober juga dipenuhi dengan berbagai peringatan internasional yang diakui secara global. Beberapa di antaranya adalah:


1 Oktober: Hari Vegetarian Sedunia


Hari Vegetarian Sedunia diperingati untuk meningkatkan kesadaran tentang manfaat pola hidup vegetarian, baik dari segi kesehatan maupun lingkungan. Kampanye ini mengajak masyarakat untuk lebih memperhatikan pola makan dan dampaknya terhadap keberlanjutan lingkungan.


5 Oktober: Hari Guru Sedunia


Peringatan ini adalah bentuk penghargaan kepada para guru yang memiliki peran besar dalam membentuk generasi masa depan. Di seluruh dunia, peran guru sangat dihargai sebagai ujung tombak dalam mencerdaskan bangsa dan mempersiapkan generasi penerus yang berkualitas.


24 Oktober: Hari Ulang Tahun PBB


Pada tanggal 24 Oktober, dunia merayakan ulang tahun Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), organisasi internasional yang didirikan untuk menjaga perdamaian dan keamanan global. PBB juga berperan dalam mengoordinasikan kerja sama internasional dalam bidang kemanusiaan, lingkungan, kesehatan, dan pembangunan ekonomi.


31 Oktober: Halloween


Meski Halloween lebih populer di negara-negara Barat, di Indonesia perayaan ini semakin dikenal terutama di kalangan urban. Halloween biasanya diwarnai dengan kostum-kostum seram, pesta, dan berbagai aktivitas yang meriah.


Dengan mengetahui dan memahami hari-hari besar, masyarakat dapat lebih menghargai nilai sejarah, memperkaya wawasan budaya, dan menyadari isu global yang relevan. Meski tanpa libur nasional, momen ini tetap dapat menjadi refleksi dan inspirasi untuk lebih peduli serta berkontribusi bagi bangsa dan dunia. Peringatan ini bukan sekadar simbol, melainkan kesempatan untuk menghormati masa lalu, budaya, dan berpartisipasi dalam perubahan positif di masyarakat. (Boby)


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id