Inovasi Mahasiswa Teknik Industri Tingkatkan Efisiensi Produksi Rantang Soto

  • 11 September 2023
  • 420

Memiliki jiwa sosial yang tinggi, Oky Rachmad Setiawan, Mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri Fakultas Teknik Untag Surabaya bantu menciptakan alat mesin produksi rantang soto di UD. Gadjah Delta melalui skripsinya.

 

Penelitian berjudul ‘Rancang Bangun Alat Mesin Punch Mekanik Guna Meminimasi Biaya Produksi Pembuatan Rantang Soto (Studi Kasus UD. Gadjah Delta)’ ini membawa Oky sebagai salah satu mahasiswa dengan karya menarik.

 

Oky menyampaikan latar belakang skripsinya ketika diwawancarai oleh tim Warta 17 Agustus.

 

“Garis besarnya saya memilih judul skripsi tersebut dikarenakan seringnya terjadi kecacatan pada proses produksi pembuatan pegangan rantang soto di UD. Gadjah Delta tempat saya melakukan penelitian. Khususnya proses pelubangan dan pemotongan pegangan rantang yang masih menggunakan mesin punch manual,” ujarnya (7/9).

 

UD. Gadjah Delta merupakan perusahaan manufaktur dengan skala menengah yang perlu dibantu untuk melakukan pembenahan agar perusahaan mampu bersaing dan berkembang di era saat ini. Pengalaman baru membangun dan merancang alat tersebut menjadi keunikan tersendiri.

 

Skripsi yang dibimbing oleh Hery Murnawan, S.T., M.T sekaligus dibekali dari pengalaman magang, melancarkan Oky dalam menyelesaikan project sehingga tidak ditemukan kendala selama kurang lebih 3 bulan proses pengerjaan.

 

Mahasiswa kelahiran Kota Surabaya itu juga menjelaskan prosedur apa saja yang dilakukan ketika mengerjakan project skripsi tersebut.

 

“Pertama melakukan reparasi dan dihidupkan kembali salah satu mesin punch mekanik milik UD. Gadjah Delta yang sudah tidak difungsikan. Kedua melakukan perubahan pada alat punch dan dies pada mesin punch mekanik tersebut untuk di rancang bangun ulang. Ketiga membuatkan meja dudukan mesin ergonomis untuk mesin punch mekanik tersebut,” jelas mahasiwa kelahiran Kota Pahlawan tersebut.

 

Hal ini berupaya dapat mengurangi tingkat kecacatan hingga 0% serta tingkat kelelahan tenaga kerja.

 

“Dengan mengefisiensi 2 proses yaitu pelubangan dan potong yang sebelumnya dilakukan oleh 2 tenaga kerja menjadi satu proses saja oleh satu tenaga kerja untuk mendapatkan hasil lubang dan potong, serta mengefisiensi biaya produksinya hingga Rp 77, 4/pcs setelah dilakukannya rancang bangun. Dengan keadaan itu tentu perusahaan tidak mengalami kendala dan kerugian kembali dalam proses pelubangan dan pemotongan karena telah diganti dengan mesin punch mekanik yang didukung oleh alat punch dan dies hasil karya saya,” ungkapnya.

 

Oky menuturkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pengerjaan project penelitian skripsinya.

 

“Harapan saya untuk mahasiswa Untag Surabaya, mari implementasikan keilmuan yang didapatkan selama kuliah untuk membantu usaha kecil menengah agar dapat bangkit dan terus melaju, jangan pernah minder dengan ilmu yang masih kurang cukup bagimu,  selama kamu masih mau belajar dan terus bangkit percayalah kesuksesan akan datang,” tutup Oky (Laras).

 

 


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id