Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Laboratorium Komputasi Prodi Teknik Sipil, Fakultas Teknik UNTAG Surabaya pada semester ini sudah bisa dimanfaatkan. Kepala Prodi Teknik Sipil, Ir. Bantot Sutriono, M.Sc saat dikonfirmasi warta17agustus.com mengatakan Laboratorium Komputasi sangat diperlukan dalam proses belajar mengajar, karena Mata Kuliah Teknik Sipil memang banyak menggunakan aplikasi.
Dalam pembelajaran, pemanfaatan laboratorium dalam kegiatan praktikum merupakan bagian dari proses belajar mengajar. Melalui kegiatan praktikum mahasiswa akan membuktikan konsep atau teori yang sudah ada dan dapat mengalami proses atau percobaan itu sendiri. Kemudian mengambil kesimpulan, sehingga dapat menunjang pemahaman mahasiswa terhadap materi pelajaran. Dalam hal ini dapat membuat mahasiswa lebih mengerti terhadap materi pelajaran sehingga pemahaman dapat meningkat.
“Laboratorium Komputasi ini penting, karena setiap semester kurang lebih ada 6-7 mata kuliah yang harus menggunakan laboratorium. Jadi, lebih banyak prakteknya daripada teori,” jelas Ir. Bantot di kantornya, Kamis (10/11/2016).
Ir. Bantot menyebutkan Prodi Teknik Sipil untuk saat ini mempunyai lima bidang keahlian, diantaranya bidang struktur, tanah, hidrolika, transportasi, dan manajemen. Dengan adanya laboratorium, lanjut dia, pembelajaran menjadi lebih efektif.
“Di Teknik Sipil ada Laboratorium beton, metan, ukur tanah, manajemen, dan komputasi. Untuk Laboratorium transportasi dan hidrolika masih bekerjasama dengan ITS,” tambahnya.
Ir. Bantot menambahkan, Laboratorium Komputasi memiliki 25 komputer yang dapat mengakomodasi 250 mahasiswa. Selain itu, Laboratorium Komputasi ini juga akan dimanfaatkan untuk kegiatan lainnya, seperti tempat English Language Center.
“Lab ini akan terus kita kembangkan sesuai dengan kebutuhan. Contohnya, sebagai tempat English Language Center untuk mengasah kemampuan bahasa inggris dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa,” pungkasnya.