- Profil
- Struktural
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM) UNTAG Surabaya melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) penelitian dan pengabdian masyarakat internal 2017 di bertempat di ruang 203,Gedung Pascasarjana, UNTAG Surabaya(12/9/2017).
Kepala Pusat Penelitian LPPM UNTAG Surabaya Harjo Seputro,ST.,MT mengatakan bagian dari proses monitoring pelaksanaan keg penelitian setip tahunnya. Tahap monev ada tiga : Monev Internal dengan review internal, Monev Internal dengan reviewer eksternal dan Monev Eksternal dengan reviewer eksternal (diselenggarakan oleh Kemenristekdikti). Dalam Monev internal dengan peserta yang mendapat dana hibah dari Kemenristekdikti di ikuti oleh 8 tim peneliti.
Monev bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penelitiannya dari semua aspek penelitian, mulai dari jangkauan penelitian, luaran yang dihasilkan dan anggaran yang sudah dipergunakan dalam penelitian. “ Output dari Monev Internal berupa nilai, setelah reviewer memberikan nilai dan saran, maka tahapan berikutnya peneliti harus bisa melakukan perbaikkan untuk mendapatkan nilai yang lebih bagus dan bisa mempresentasikan penelitian dengan maksimal pada tahapan Monev berikutnya, jelas Harjo Seputro,ST.,MT.
LPPM UNTAG Surabaya memilki 11 pusat penelitian, diantaranya: Pusat Penelitian Kependudukan dan Lingkungan Hidup(PPKLH), Pusat Penelitian Sains Dan Teknologi (PPST), Pusat Penelitian Perempuan (PPP), Sosial Ekonomi dan Kebijakan Publik, Sastra dan Strategi Kebudayaan, Hukum dan Administrasi Pertahanan, Otonomi Daerah, Ekonomi dan Pembangunan, Pendidikan dan Pelayanan Kepada Masyarakat, Teknologi Pangan dan Tanaman Obat serta Pusat Penelitian Hukum dan Perundang-Undangan. “ Pusat penelitian tersebut untuk sebagai wadah dosen yang ingin meneliti sesuai bidang yang dikuasai dan membantu peneliti dalam pengembangan penelitiannya melalui pusat penelitian salah satunya pusat penelitian yang ada di LPPM UNTAG Surabaya. Harapannya dosen UNTAG Surabaya bisa terus meningkatkan kompetensinya, selalu update pengetahuan terbaru dan bagi peneliti pemula harus lebih banyak melakukan penelitian-penelitian,”tambah dosen Teknik Mesin UNTAG Surabaya tersebut.
