Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) melakukan supervisi Kuliah Kerja Nyata (KKN) non-reguler di Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (22/05/2016). Supervisi yang dilakukan di tujuh desa itu bertujuan untuk mengukur tingkat keberhasilan dan kualitas penyelenggaraan KKN.
Supriyadi SH,MH selaku sekretaris LPPM mengatakan KKN non-reguler UNTAG Surabaya yang diikuti oleh 325 mahasiswa dari 6 fakultas tersebar di tujuh desa antara lain desa Klurak, Kebonsari, Balonggabus, Balongdowo, Kalipecabean, Kendal Pecabean, Kedung Peluk. KKN non-regular ini dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu selama 12 hari.
“Adapun program kerja di desa Klurak bimbingan kesehatan, bimbel untuk SD, membuat kerajinan dari limbah koran dan SMP, perpustakaan desa. Desa Kebon sari membuat kemesan telur bebek yang lebih modern dan alat pembersih telur. Kalipecabean dengan penanaman tamanam toga, desa keempat Kendal Pecabean membuat gerobak sampah, kerajinan kain perca dan pembuatan minuman dari daun mangga serta penyuluhan bahaya narkoba dari BNN,”tambahnya.
“Salah satu output KKN bukan hanya untuk mengasah kreatifitas mahasiswa dan inovasi tapi juga untuk mendorong dosen pendamping lapangan (DPL) untuk menyiapkan proposal kegitan baik untuk penelitian maupun pengabdian masyarakat,”imbuhnya.
“Kreatifitas dan inovasi program kerja mahasiswa KKN yang luar biasa. Semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi bekal pengalaman mahasiswa,” tutupnya.