Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Istilah Metaverse semakin dikenal dan menjadi perbincangan di berbagai platform. Perbincangan ini semakin ramai seusai CEO Facebook Mark Zuckerberg mengganti nama Facebook menjadi Meta. Lantas, apa itu Metaverse?
Berasal dari kata “meta” yang artinya melampaui dan “verse” yang artinya alam semesta, Metaverse berarti melampaui alam semesta. Metaverse dikatakan sebagai masa depan internet.
Didefinisikan sebagai realitas virtual, lantaran Metaverse merupakan kombinasi dari beberapa elemen teknologi, seperti virtual reality (VR) hingga video dimana penggunanya seakan ikut hidup dalam dunia digital.
Sebuah dunia virtual dimana orang dapat saling berinteraksi tanpa harus bertatap muka secara langsung dan hanya mengandalkan sebuah karakter atau avatar membuka peluang banyak orang untuk memulai usaha baru di ruang digital ini.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Statsita pada 4 Februari 2022 lalu, sebanyak 52% responden menyebutkan bahwa mereka ingin masuk ke Metaverse agar bisa mendapatkan pengalaman bekerja di ruang kerja virtual.
Dari segi dunia ekonomi digital, Metaverse memungkinkan untuk bertemu, berkolaborasi, berbelanja barang dan jasa, pertemuan dengan klien, dan berpartisipasi dalam kegiatan seperti acara langsung.
Hingga kini sudah banyak perusahaan yang tertarik untuk mengembangkan Metaverse, mulai dari perusahaan game dan perusahaan teknologi raksasa seperti Micsrosoft dan Facebook sudah menggunakan Metaverse.
Kemampuan jaringan untuk mengubah dunia tidak dapat disangkal. Ringkasnya, Metaverse adalah dunia baru berbasis pada virtual internet yang akan terjadi di masa mendatang. (Vania)