Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Nilanto Perbowo bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika saat ini telah mengembangkan aplikasi yang dapat membantu nelayan bekerja lebih produktif. Aplikasi itu dapat beroperasi maksimal dengan jaringan 4G yang didukung kabel serat optik Palapa Ring.
Nilanto Prebowo mengatakan, aplikasi yang menggunakan jaringan 4G tersebut dapat membantu nelayan menyampaikan informasi melalui saluran audio, visual dan teks. Tidak haya itu, aplikasi tesebut juga dapat memberikan sebuah informasi keberadaan ikan laut, bahkan memantau harga ikan yang berlaku di pasaran saat itu juga.
‘’Dengan ini nelayan juga bisa menyampaikan informasi tentantang gangguan keamanan kawasan kepada petugas kemanan yang ada di darat menggunakan gambar, video, telepon dan message. Aplikasi ini bisa dipergunakan melacak pergerakan ikan di laut. Bisa juga untuk memantau harga ikan di seluruh nusantara sesuai jenisnya. Selain itu dapat mengakses perkiraan cuaca dan lain sebagainya,’’ kata Nilanto kepada nelayan di Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT), empat bulan lalu.
Nilanto juga menambahkan, melalui peran Perum Perikanan Indonesia (Perindo) dan perbankan, Kementerian BUMN memberi dukungan pemasaran hasil perikanan serta layanan perbankan untuk nelayan di SKPT. Keberadaan jaringan 4G dapat membantu nelayan lebih cepat mengakses data dan informasi cuaca, ketinggian gelombang, termasuk musim ikan. Semua informasi itu, menurut Sekjen KKP, selalu dikirimkan setiap hari dari Pusat Riset Perikanan dari Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kementerian Kelautan dan Perikanan.
‘’Kita dapat melakukan video converence, serta dapat menggunakan aplikasi Nelayan Nusantara, Aruna dan Qasir, karena dukungan akses telekomunikasi dan aplikasi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, Tujuannya agar sebelum berangkat, nelayan sudah tahu harus pergi ke arah mana dan seberapa jauh. Palapa Ring Barat dengan teknologi 4G memungkinkan bagi para nelayan untuk bisa memanfaatkan komunikasi yang lebih maju dan efektif,’’ tutur Nilanto.
Sekjen KKP tersebut menuturkan dari aspek keselamatan pelayaran, keberadaan akses telekomunikasi memudahkan jaminan atas kelangsungan hidup nelayan. Pasalnya, kebiasaan nelayan yang menghabiskan waktu berminggu-minggu melaut kini sudah lebih mudah mendapatkan fasilitas penyimpanan dan penjualan.
‘’Dari sisi keselamatan, dengan sendirinya kelangsungan hidup para nelayan lebih terjamin. Apalagi jika cuaca sedang tak bersahabat, terkadang nelayan harus lari naik ke bukit atau ke tempat tinggi dan terbuka tanpa penghalang. Kini, hal tersebut dapat teratasi dengan adanya koneksi internet,’’ tutur Nilanto Perbowo mengisahkan pemanfaatan aplikasi untuk pemantauan cuaca sebelum melaut.
Reporter : YRS
Editor : LA_Unda