- Profil
- Struktural
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Himpunan Mahasiswa Administrasi Niaga (Himanita) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNTAG Surabaya selenggarakan seminar nasional bertajuk “Peluang dan Tantangan Pelaku Bisnis dalam Menghadapi Era Disruption”. Seminar ini berlangsung di Gedung Graha Wiyata lantai 9, Kamis (22/3/2018).
Ketua Pelaksana Seminar Nasional, Muhammad Nadir, dalam sambutannya mengatakan seminar tersebut untuk menambah wawasan agar mahasiswa mampu mencari peluang-peluang bisnis untuk menghadapi era disruption. Selain itu, seminar nasional ini juga menjadi pembukaan dari rangkaian acara rapat koordinasi Ikatan Mahasiswa Administrasi Bisnis Indonesia (IMABI) yang pada tahun ini bertempat di UNTAG Surabaya.
‘’Seminar dihadiri perwakilan dari 21 universitas di Indonesia. Sementara narasumbernya adalah Bagus. A. Lesmana (Founder dan CEO PT. Adirejo Cocos Nucifera Indonesia), Titik Winarti (Founder Tiara Handcraf), dan Hamzah Izzulhaq (CEO Hamasa Corp),’’ jelas Nadir.
Lebih lanjut mahasiswa semester 4 itu berharap seminar nasional yang digelar Himanita tersebut, mampu memberikan dampak positif bagi peserta melalui wawasan dan ilmu bisnis yang diberikan oleh ketiga narasumber.
‘’Semoga kita semua, terutama lulusan Prodi Administrasi Bisnis bisa mempunyai usaha sendiri, menjadi pebisnis yang sukses, dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam kesemptan yang sama Rektor UNTAG Surabaya, Dr. Mulyanto Nugroho, MM.,CMA.,CPAI, menjelaskan bahwa era disruption merupakan sebuah era dengan berbagai perubahan dinamis dan terjadi sangat cepat.
‘’Presiden Jokowi sering mengatakan di era digital ini banyak perubahan terjadi begitu cepat yang mencakup berbagai bidang, seperti sosial, ekonomi, politik, media hingga pendidikan. Untuk itu, perguruan tinggi harus dapat mendorong mahasiswa menumbuhkan inovasi,’’ ungkapnya.
Diakhir sambutannya, Nugroho mengajak semua pihak untuk terus berenovasi, bersinergi, dan berkolaborasi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Ini penting agar bisa mengikuti perkembangan terbaru.
‘’Semoga dengan adanya seminar nasional ini dapat memberikan solusi bagi bangsa dan negara dalam hal berinovasi,’’ tutupnya.
