Gaya hidup sehari-hari berperan besar dalam menjaga kesehatan ginjal dan mencegah kebutuhan cuci darah, terutama di usia produktif. Perubahan sederhana dalam pola makan, tidur, dan aktivitas fisik dapat memberikan dampak signifikan.
Dilansir dari detikhealth, dua penyebab utama kerusakan ginjal dini adalah tekanan darah tinggi dan diabetes. Data dari National Institutes of Health, menunjukkan bahwa konsumsi natrium (garam) sebaiknya dibatasi hingga kurang dari 2.300 mg per hari untuk mengurangi beban kerja ginjal.
Mengurangi garam dalam masakan dan menggantinya dengan rempah seperti kunyit atau jahe dapat menurunkan tekanan darah hingga 5 mmHg dalam beberapa minggu.” Sementara studi Journal of Renal Nutrition mencatat bahwa olahraga ringan 30 menit setiap hari mengurangi risiko gagal ginjal kronis hingga 30 persen.
Mengurangi asupan garam dan menggantinya dengan rempah alami seperti kunyit, jahe, atau bawang putih terbukti membantu menurunkan tekanan darah. Di sisi lain, olahraga ringan selama 30 menit setiap hari, seperti jalan kaki atau bersepeda santai, telah terbukti menurunkan risiko gagal ginjal kronis hingga 30 persen, menurut Journal of Renal Nutrition.
Berikut beberapa tips sederhana yang bisa langsung diterapkan:
1. Gunakan rempah alami (kunyit, jahe, bawang putih) sebagai pengganti garam.
2. Tambahkan sayuran hijau dan buah rendah gula dalam setiap sajian.
3. Jalan kaki 30 menit setelah makan malam.
4. Tidur 7–8 jam per malam untuk memulihkan fungsi organ.
5. Hindari rokok dan batasi alkohol demi menjaga aliran darah optimal ke ginjal.
Menjaga kebiasaan-kebiasaan ini secara konsisten tak hanya bermanfaat bagi ginjal, tapi juga baik untuk kesehatan jantung, berat badan, dan kestabilan emosi. Mulailah sekarang demi masa depan yang lebih sehat. (Gisela)