Tahun baru Imlek jatuh pada 1 Februari 2022 mendatang dan segera dirayakan oleh setiap masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Imlek dilakukan sebagai momentum berkumpul keluarga besar serta melaksanakan berbagai macam tradisi yang khas.

Sebagai bentuk kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang berlaku, Imlek dapat dirayakan tanpa mengurangi esensi dan makna, salah satunya dengan merayakan Tahun baru Imlek bersama keluarga inti di dalam rumah saja.

Tahun ini pemerintah memang menghimbau masyarakat Tionghoa untuk merayakan Imlek bersama keluarga inti yang tinggal bersama dalam satu rumah. Hal tersebut dapat meminimalisir terjadinya interaksi dengan orang lain yang berpotensi dapat memperluas penyebaran Covid-19.

Tidak hanya itu, jika memang belum dapat bertemu secara fisik, merayakan tahun baru Imlek dapat dilakukan dengan silaturahmi melalui panggilan video bersama keluarga besar yang merayakannya. Hal tersebut dinilai tanpa mengurangi makna perayaan Tahun Baru Imlek itu sendiri.

Selain itu, memberikan angpao secara digital kepada anggota keluarga supaya tetap mengikuti protokol kesehatan seperti transfer dompet digital atau menggunakan M-Banking. Dengan keterbatasan jarak, tentunya kemudahan akses internet akan sangat mendukung.

Perayaan Imlek terasa kurang sempurna jika tidak mendekorasi rumah dengan mengecat ulang tembok, pintu, membersihkan jendela, menambah pernak pernik berwarna merah khas Imlek. Karena warna merah dipercaya dapat mengusir makhluk buas atau yang dikenal sebagai Nian pada Tahun Baru Imlek.

Satu lagi yang tidak mungkin ditinggalkan adalah makan malam bersama keluarga. Hal ini menjadi salah satu momen kehangatan pada perayaan Tahun Baru Imlek. Untuk itu, tentunya dapat mempersiapkan hidangan khas imlek terlebih dahulu.