Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
RedMonk, perusahaan analisis software asal Amerika Serikat akhirnya merilis daftar bahasa pemrograman populer di dunia pada kuartal I - 2021. Bahasa yang masuk daftar 10 besar tersebut di anantaranya adalah JavaScript, yang dinilai menjadi bahasa pemrograman paling popular saai ini (5/3/2021).
Analis dari RedMonk, Stephen O'Grady menyebutkan bahwa popularitas JavaScript meningkat pesat berkat permintaan yang tinggi di situs platform pengembangan perangkat lunak, GitHub. Setelah JavaScript, secara berurutan yaitu Python, Java, PHP, dan C#.Stephen menambahkan, JavaScript sebagai bahasa pemrograman nomor satu dalam industri ini.
‘’Suka atau tidak, JavaScript adalah bahasa pemrograman yang populer saat ini, diikuti oleh Python dan Java,’’ ujar Stephen dalam sebuah pernyataan.
GitHub sendiri merupakan situs di mana para ahli pemrograman menyimpan atau berkolaborasi membuat kode pemrograman. Situs tersebut populer di kalangan pengembang aplikasi serta perusahaan, sehingga banyak yang menaruh proyek, dokumentasi, serta kode pemrograman mereka di situs GitHub. GitHub sendiri juga membuka akses gratis untuk pengembang yang melakukan private development.
Repositori privat bisa digunakan tanpa batas jumlah kolabolator alias unlimited. Sebelumnya, jumlah kolaborator unlimited hanya diberikan bagi repositori yang bersifat publik, sementara, pengguna repositori privat diharuskan berlangganan untuk mendapat fitur serupa.
Terlepas dari hal tersebut Stephen mengatakan urutan Bahasa tersebut sering mengalami pergeseran. Seperti Python misalnya, Stephen mengatakan bahwa Bahasa pemrogaman python mengalaimi peningkatan pesat selama beberapa tahun terakhir. Bahasa tersebut konsisten berada di urutan kedua terhitung sejak bulan Juli 2020 lalu.
‘’Java sangat populer namun posisinya berada di belakang Python. Kemampuan Python untuk mempertahankan peringkat tinggi barunya itu sangat luar biasa,’’ jelas Stephen.
Penilaian dan pemberian peringkat ini merujuk berdasarkan data yang dihimpun RedMonk dari GitHub seperti jumlah permintaan serta data lainnya dari situs tanya-jawab untuk programmer bernama Stack Overflow. Kemudian, data yang diperoleh dari kedua sumber tersebut diolah dan dicocokkan untuk mendapatkan penghitungan yang relevan.
sumber : kompas.com
Reporter