Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Pada Semester Genap 2016/2017 sebanyak 275 mahasiswa program studi (Prodi) Teknik Informatika UNTAG Surabaya mengikuti ujian kerja praktek, Senin (1/8/2017). Kerja praktek merupakan mata kuliah wajib yang harus ditempuh mahasiswa dan dilaksanakan dua kali dalam satu tahun.
Adapun tujuan mata kuliah kerja praktek, menurut Kaprodi Teknik Informatika Geri Kusnanto, S.Kom.,MM adalah untuk menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan mahasiswa dari berbagai kegiatan yang direncanakan dalam perusahaan atau industri, sehingga dapat menerapkan apa yang diperoleh mahasiswa selama dibangku perkuliahan agar sesuai dengan tuntutan yang dibutuhkan di dunia industri.
“Semester ini yang mengambil mata kuliah kerja praktek sebanyak 300, tetapi yang bisa mengikuti ujian kerja praktek berjumlah 275 mahasiswa. Kerja praktek pada semester ini ditempuh mahasiwa mulai angkatan 2011-2014,” kata dia saat ditemui warta17agustus.com di ruang Fakultas Teknik, Selasa (1/8).
Dosen Teknik Informatika ini menjelaskan, bahwa kerja praktek dilaksanakan di perusahaan selama 3 bulan dan bisa diikuti oleh mahasiswa yang telah menempuh minimal sistem kredit semester (SKS) sebanyak 75. Geri menyebutkan, kerja praktek biasanya diambil mahasiswa pada semester 5-6.
“Kerja praktek ini penting karena mahasiswa bisa menerapkan ilmunya ke dunia kerja secara langsung. Ada mahasiswa yang membuat website, sistem informasi, program, dan alat, tergantung dari kebutuhan dan permintaan dari perusahaan,” tambahnya.
Menurut Geri, belum banyak mahasiswa ketika kerja praktek memilih perusahaan yang memiliki skala multi nasional dan internasional. Hal ini disebabkan karena banyak mahasiswa yang sudah bekerja, sehingga kesulitan untuk kerja praktek di perusahaan multi nasional dan internasional.
“Karena waktu kerja praktek ini dilaksanakan selama tiga bulan, jadi mahasiswa agak kesulitan jika harus ke perusahaan multi nasional dan internasional. Sehingga banyak yang memilih perusahaan regional, pagi kerja, malamnya kerja praktek,” tutupnya.