- Profil
- Struktural
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Lembaga English First (EF) melakukan penilaian English Proeficiency Index (EPI) ditahun 2022 dengan hasil kecakapan Bahasa Inggris warga Indonesia yang menduduki peringkat ke-81 di dunia dengan skor 469 yang termasuk dalam kategori rendah.
Dilansir dari pramborsfm.com, mengutip data Englist First, Kota Surabaya merupakan kota dengan kemampuan bahasa Inggris yang baik di peringkat pertama se-Indonesia dan berhasil melewati Jakarta Selatan dimana warganya terkenal memiliki kemampuan dan fasih dalam berbahasa Inggris pada percakapan sehari-hari. Kemudian disusul oleh Balikpapan, Bandung dan Pontianak di peringkat selanjutnya.
EF EPI secara rutin dilakukan oleh lembaga EF untuk melakukan pemeringkatan kemampuan Bahasa Inggris dengan melibatkan peserta tes dewasa yang berusia 18 tahun ke atas dimasing masing wilayah.
Dari peserta tes yang dilibatkan dalam tes, rata-rata peserta global tersebut berusia 26 tahun yang memiliki keseimbangan yang rata antara jenis kelamin dan lebih dari 90% peserta tes bukanlah siswa EF.
Negara Indonesia sendiri menduduki peringkat 15 dari 24 negara yang ada di Asia yang mengikuti tes EPI. Dengan peringkat pertama yang diduduki oleh negara tetangga Singapura dengan skor 642 lalu disusul oleh negara Filipina dengan skor 578 kemudian Malaysia dengan skor 574.
Keterampilan bahasa Inggris yang dimiliki antar kelompok usia di Benua Asia tampak signifikan. Hal tersebut terjadi di negara China, Indonesia dan Jepang. Kemampuan bahasa Inggris yang berada di kategori usia 20-an memiliki tingkat yang sangat rendah jika dibandingkan dengan yang berusia di atas 30 tahun. (Ratna)
