Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Keamanan obrolan di WhatsApp sering kali mengandung informasi penting. Pengguna harus memahami tips menjaga privasi chat karena WhatsApp digunakan untuk berbagi pikiran, bercerita, lelucon, dan informasi pribadi.
WhatsApp adalah aplikasi pesan instan paling populer di dunia. Pada tahun 2015, WhatsApp bahkan menjadi aplikasi ketiga yang paling banyak diunduh di Google Play Store secara global.
WhatsApp memiliki perlindungan bawaan berupa enkripsi end-to-end. Sistem ini memastikan hanya pengirim dan penerima pesan yang dapat membaca isinya.
Dilansir dari iNews.id, berikut cara untuk melindungi privasi di WhatsApp:
1. Mengaktifkan kunci sandi aplikasi dan verifikasi dua langkah
Setelah mendaftarkan nomor telepon di WhatsApp, Anda dapat memilih untuk menyiapkan kunci sandi untuk verifikasi berikutnya. Anda dapat menggunakan Touch ID, Face ID, atau kode sandi perangkat untuk memverifikasi identitas. Selain itu, aktifkan verifikasi dua langkah untuk meningkatkan keamanan ekstra, memastikan bahwa hanya Anda yang dapat mengakses akun WhatsApp.
2. Mengendalikan informasi yang dibagikan
WhatsApp menyediakan fitur untuk mengontrol siapa yang dapat melihat profil Anda, pembaruan status, foto profil, status terakhir dilihat, dan siapa yang bisa menambahkan Anda ke grup kepada seluruh pengguna. Privasi bukan hanya sebatas mengamankan pesan, tetapi juga melibatkan hal-hal kecil seperti data pribadi. Batasi informasi yang dibagikan untuk melindungi data pribadi Anda.
3. Melindungi informasi sensitif pada pesan
Jika Anda ingin mengirim pesan yang berisi konten sensitif, Anda dapat menggunakan fitur ‘sekali lihat’. Fitur ini memungkinkan Anda mengirim foto, video, dan pesan suara yang akan hilang dari ruang pesan setelah penerima membukanya pertama kali. Hal ini dapat membantu melindungi informasi sensitif dari penyalahgunaan.
4. Menambahkan lapisan keamanan dengan kunci chat
WhatsApp juga menyediakan fitur kunci chat untuk memberikan tambahan privasi pada ruang pesan tertentu. Untuk membaca atau mengirim pesan, Anda perlu membuka ruang tersebut dengan kunci sandi/Face ID/sidik jari yang telah Anda atur sebelumnya. Ruang pesan ini akan dipisahkan dari yang lain. Fitur kunci pesan ini dapat melindungi chat paling privat Anda, sehingga pengguna lain yang menggunakan ponsel Anda tidak dapat mengaksesnya.
5. Melakukan pemeriksaan privasi
Lakukan pemeriksaan privasi di aplikasi WhatsApp untuk memahami lebih lanjut tentang fitur-fitur yang menjaga keamanan percakapan. Dengan ini, Anda dapat mengetahui dan mengaktifkan fitur-fitur yang diperlukan secara praktis dalam satu tempat. (Gita)