Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
UKM Keshatan UNTAG Surabaya mengadakan pembinaan awal anggota baru bergabung di UKM Kesehatan dengan pemberian materi P3K ( Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan ) dan penilaian (assessment) di gedung E302, Fakultas Psikologi (13/9/2015 ) .
Acara yang dimulai dari jam 09.00 - 12.0009.00 - 12.00 WIB diikuti kurang lebih 100 mahasiswa. Mereka di beri materi P3K dan Assessment. Pentingnya P3K sebelum pertolongan lanjutan agar pasien dapat tertolong dan bisa menilai sejauh mana pertolangan yang bisa diberikan pada pasien disaat terdesak.
Tujuan dari pembinaan untuk melatih teman – teman agar mereka menguasai ilmu medis dasar yang sesuai dengan latar belakang UKM Kesehatan, peserta dapat meningkatkan pengetahuan, pengertian dan pemahaman mengenai pelaksanaan P3K dan juga meningkatkan ketrampilan dalam melakukan pertolongan pertama terhadap penyakit mendadak dan kecelakaan kerja.
Dio.R. Al Malik sie. Medis UKM Kesehatan mengatakan P3K Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan memilik banyak komponen tapi yang paling utama utama adalah kita jangan panik saat menolong pasien dan keselamatan diri korban adalah yang utama serta jangan sampai menimbulkan penderita baru.“ Prinsip dasar P3K terdiri dari Kemanusiaan, Kesamaan , Kenetralan, Kemandirian , Kesukarelaan, Kesatuan, Kesemestaan,” kata Dio.
Dalam pembinaan yang terlibat sebagai pemberi materi adalah para pengurus UKM Kesehatan. Ada tiga orang yang diberi tugas untuk melatih teman –teman dalam mempraktekkan proses P3K antara lain Didik Pamungkas, Halimatus, Dio .R. Al Malik. Mereka juga menerangkan assessment penilaian yang dilakukkan pemeriksa untuk mendiagnosa apakah ada luka apa tidak pada penderita kecelakaan tersebut.
“ P3K memilik banyak komponen tapi yang paling utama utama adalah kita jangan panik saat menolong pasien dan keselamatan diri korban adalah yang utama serta jangan sampai menimbulkan penderita baru, ” tambah Dio.
“ Harapan dari kami semua peserta mereka mengetahui P3K dengan prakteknya dan menumbuhkan rasa kemanusiaan dengan cara menolong seperti yang sudah dipraktekkan. Karena kesehatan sendiri bertujuan untuk menolong sesama,” tutupnya.