Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Kampus Merah Putih UNTAG Surabaya mendeklarasikan diri sebagai kampus kompeten pada tahun 2018. Acara yang bertempat di Gedung Graha Wiyata lt. 9 tersebut dihadiri Komisi Pelaksanaan Sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) Ir. Drs. Asrizal Tatang, Jum’at (12/1/2018).
Kampus kompeten adalah kesanggupan perguruan tinggi dalam menyiapkan lulusan dengan bekal ijazah dan sertifikat kompetensi yang dikeluarkan BNSP. Dengan adanya sertifikat ini, diharapkan keterampilan lulusan bisa diukur.
‘’UNTAG Surabaya mendeklarasikan diri sebagai kampus kompeten karena lulusan telah diuji kompetensinya dari Lemabaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 yang kita miliki. Sementara untuk sertifikatnya dikeluarkan oleh BNSP,’’ Kata Rektor UNTAG Surabaya Dr. Mulyanto Nugroho, MM.,CMA.,CPAI
Lebih lanjut Nugroho mengatakan, di Indonesia belum ada kampus yang mendeklarasikan sebagai kampus kompeten. Sedangkan pada level pemerintahan ada Provinsi Jawa Timur dan Kota Batu. Selain itu ada Bali yang berkaitan dengan pariwisata.
‘’Kami sekarang ada di peringkat 64. Target adalah 50 besar di tahun 2020. Untuk mewujudkan itu salah satunya adalah dengan menciptakan lulus yang kompeten. Salah satu syarat mempunyai lulusan yang berkompeten adalah mempunyai sertifikat kompetensi dan saat ini memang menjadi tuntutan pasar,’’ jelasnya.
Saat ini, kata Nugroho, UNTAG Surabaya memiliki 101 dosen dari 370 dosen yang telah mengikuti uji kompetensi dan berhak menjadi asesor mahasiswa. Jumlah tersebut akan terus ditingkatkan untuk membantu mahasiswa dalam memperoleh sertifikat kompetensi.
‘’Setiap mahasiswa yang akan lulus wajib melalui uji kompetensi, agar lulusan dapat bersaing dan diterima di masyarakat (perusahaan) sesuai keahliannya,” tegas mantan Direktur Poltek UNTAG Surabaya itu.
Pada kesempatan yang sama Ketua Komisi Pelaksanaan Sertifikasi BNSP Ir. Drs. Asrizal Tatang mengatakan, UNTAG Surabaya merupakan kampus pertama yang mendeklarasikan diri sebagai kampus kompeten.
‘’Langkah awal yang dibuat ini menggambarkan ke depan UNTAG Surabaya siap mencetak sumber daya manusia (SDM) yang kompeten,’’ terangnya.
UNTAG Surabaya telah memiliki lisensi dari BNSP untuk mensertifikasi mahasiswanya dengan klasifikasi LSP pihak kesatu (LSP-P1). Ruang lingkup lisensinya untuk 6 fakultas, 16 program studi, dengan 22 skema sertifikasi.
Redaksi yang malang melintang di bidang jurnalisme