Warkop Lestari, Bisnis Kekinian yang Dibangun oleh Alumni Untag Surabaya

  • 08 November 2024
  • VaniaS
  • 69

Warkop Lestari, sebuah warung kopi berkonsep kopitiam, kini menjadi pilihan utama pelajar dan mahasiswa Surabaya. Warung kopi ini bukan sekadar tempat nongkrong, melainkan wujud impian tiga alumni Untag Surabaya untuk menyediakan ruang nyaman dan terjangkau bagi kaum muda.


Warkop Lestari didirikan pada 1 Agustus 2023 oleh Rizkyano Odie Kusuma, alumni Program Studi (Prodi) Psikologi tahun 2015, Adhi Pradani alumni Prodi Ilmu Hukum tahun 2018, dan Ach. Dwi Purnomo alumni FISIP tahum 2014. Hal ini menjadi bukti nyata semangat dan tekad untuk berbisnis sejak dibangku kuliah.


Nama ‘Lestari’ diartikan sebagai kekal dan bertahan, dengan harapan bahwa jika terjadi sesuatu, warung kopi ini akan tetap dilanjutkan dan kehidupannya akan terus berlanjut.


Rizkyano Odie Kusuma, atau akrab disapa Reno, salah satu pendiri Warkop Lestari, pernah menjalani bisnis cuci sepatu sebelum akhirnya terjun ke dunia kopi. Ia mengungkapkan bahwa ide mendirikan Warkop Lestari berawal dari pengalamannya sebagai barista di sebuah kedai kopi.


“Saya pernah bekerja sebagai barista, dan saat itulah saya mulai memperhatikan tren di Jakarta, di mana kopi dan teh bertema vintage kopitiam mulai menjamur. Di Surabaya, saat itu konsep seperti ini masih jarang, atau mungkin hanya ada beberapa. Ketika akhirnya mulai bermunculan satu per satu, saya merasa sudah terlambat untuk menjadi yang pertama. Dari situ, saya berkeliling mengunjungi berbagai kopitiam di Surabaya dan Malang untuk melakukan survei dan belajar. Setelahnya, saya dan tim membulatkan tekad untuk merancang konsep, menentukan target pasar, serta menyusun menu hingga akhirnya lahirlah Warkop Lestari,” ujar Reno (7/11/24)


Yang membedakan Warkop Lestari dari warung kopi lainnya adalah konsepnya yang menghadirkan suasana tenang dan jauh dari keramaian. Selain itu, Warkop Lestari juga mengusung gaya kopitiam yang sedang populer di kalangan Gen Z, memberikan sentuhan modern pada pengalaman nongkrong yang santai.


“Untuk menghindari kesan bisnis musiman, kami memilih nama ‘Warkop’ diantara berdirinya nama ‘Kedai’. Kami ingin menciptakan tempat nongkrong yang nyaman tanpa gangguan suara keras, dengan musik syahdu yang menemani setiap tegukan kopi. Di tengah kejenuhan akan kafe mewah, kami hadir membawa kesederhanaan yang tetap istimewa,” lanjut Reno


Warkop Lestari menawarkan harga yang sangat bersahabat dengan kantong pelajar dan mahasiswa. Menu favorit seperti Teh Tarik, Teh Yakult, dan Susu Leci (Suci) hanya seharga Rp 10.000, sementara Matcha Rp 13.000, Coklat Roti Rp 12.000, Mie Nyemek Rp 13.000, dan Nasi Daging Kriwul Rp 15.000, semuanya hadir dengan harga yang terjangkau. 


“Kami tidak asal-asalan dalam menciptakan menu. Setiap kali meluncurkan menu baru, pelanggan selalu antusias mencobanya dan memberikan masukan. Kami juga rutin memperbarui menu setiap bulan dan sangat terbuka terhadap kritik serta saran. Dengan variasi menu yang terus berkembang, pelanggan dijamin tidak akan bosan mencoba hal baru,” tekan Alumni Psikologi Untag Surabaya tersebut


Selain mengutamakan kualitas rasa, Warkop Lestari dikenal akan interaksi hangat antara barista dan pelanggan.


“Kami ingin lebih dari sekadar menyajikan kopi. Barista kami juga menjadi teman ngobrol dan curhat pelanggan. Bahkan, kami sering mengadakan kegiatan olahraga bersama pelanggan, seperti jogging dan badminton,” kata Reno


Warkop Lestari beroperasi pada sore hari, yang menjadi tantangan tersendiri bagi para pemilik untuk memperluas jam operasional. Meski bisnis ini telah sukses, tantangan tetap ada, salah satunya adalah menjaga kualitas kopi dan makanan, terutama saat terjadi pergantian karyawan.


“Kami tidak memiliki ruangan ber-AC, namun sudah kami atasi dengan layanan pemesanan online. Selain itu, tantangan kami adalah menjaga kualitas saat terdapat karyawan baru. Trainingnya sedikit memakan waktu. Tapi yang membanggakan adalah semua alumni karyawan selalu datang ke lestari sebagai customer karena sudah nyaman dan suka dengan menunya,” tegas Reno


Dengan harga terjangkau, suasana nyaman, dan menu yang selalu, Warkop Lestari kini jadi pilihan utama pelajar dan mahasiswa. Reno berpesan kepada generasi muda, khususnya alumni Untag Surabaya, yang ingin mencoba peruntungan di dunia F&B.


“Sebelum menciptakan menu dan rasa, kita harus memberikan ratusan pengalaman pada lidah kita dengan cara mencoba dari berbagai resep. Kunci keberhasilan bisnis adalah rencana yang matang,” tutup Reno 


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

Vania

Reporter