Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Mahasiswa Teknik Industri Pertanian (TIP) Politeknik 17 Agustus 1945 (Politag) Surabaya membuat selai dari olahan kulit manggis. Hasil olahan selai mahasiswa TIP tersebut diprediksikan mampu bertahan hingga satu minggu tanpa penambahan bahan pengawet maupun bahan kimia lainnya.
A. A. Putu Sri Mahayani, S.Tp.,M.Si, selaku pembina praktikum mahasiswa TIP, mengatakan selai buah kulit manggis dan nanas olahan mahasiswa TIP merupakan produk baru. “ Mereka membuat makanan ini untuk melakukan penelitian terhadap ketahanan makanan tanpa menggunakan bahan pengawet dan tentu menambah wawasan mahasiswa terhadap ketahanan bahan pangan,” kata Sri Mahayani.
Selain tahan lama, selai olahan mahasiswa TIP tersebut juga mempunyai aroma harum dan mengandung banyak gizi. “ Selai yang mereka buat sampai sekarang juga masih tetap bertahan tanpa timbul bau tidak sedap atau jamuran dan mengandung banyak gizi yang juga bermanfaat bagi tubuh. Buah manggis yang digunakan ini bukan dagingnya melainkan kulit dari buah manggis tersebut dengan dicampur buah nanas dan belimbing wuluh untuk menambah aroma selai,” tambahnya.
Pembuatan produk selai tersebut dikemas dalam bentuk botol kecil. Proses pembuatan selai tidak membutuhkan waktu lama. “ Waktu yang dibutuhkan membuat olahan selai hanya 1 jam dan kemungkinan ketahanan selai ini bisa mencapai 1 mingguan,” tutur Sri Mahayani.
Sri Mahayani berharap mahasiswa terus mencoba semua hasil pertanian di Indonesia untuk dijadikan sumber penelitian. “ Mahasiswa kita sudah banyak melakukan percobaan makanan fermentasi dari hasil-hasil pertanian dan buah-buahan,” tutupnya. (Rika)