Reformasi Birokrasi Administrasi Pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Berbasis Mobile Technology di Kantor Bersama Samsat Provinsi Jawa Timur

  • 05 Agustus 2016
  • latifah
  • 5984

Disertasi Drs. Aris Sunarya, M.Si Kepala Bidang Pajak Daerah Dinas Pendapatan (Dipenda) Provinsi Jawa Timur tentang “Reformasi Birokrasi Administrasi Pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Berbasis Mobile Technology di Kantor Bersama SAMSAT Provinsi Jawa Timur”. Disertasi disampaikan pada ujian terbuka Program Studi Doktor Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Untag Surabaya kemarin, Rabu (3/7/2016) di Graha Wiyata Lantai IX Untag Surabaya.

Drs. Aris Sunarya, M.Si dalam disertasinya menyatakan bahwa dalam dunia pemerintahan konsep birokrasi dimaknai sebagai proses dan sistem yang diciptakan secara rasional untuk menjamin mekanisme dan sistem kerja yang teratur, pasti dan mudah dikendalikan untuk mencapai birokrasi yang diidealkan di Indonesia, maka perlu dilakukan reformasi birokrasi yang merupakan tuntutan dan kebutuhan dalam penyelenggaraan administrasi pelayanan pajak daerah berbasis teknologi untuk mewujudkan pelayanan yang bersih, efektif, demokratis dan terpercaya sehingga perlu langkah-langkah yang sinergi, berkomitmen, konsisten, berkelanjutan, dan dikresi di dalam KB Samsat yang terdiri dari 3 instansi yaitu Kepolisian Republik Indonesia, Dinas Pendapatan Provinsi Jawa Timur dan PT Jasa Raharja.

Untuk merubah berokrasi tersebut diperlukan reformasi birokrasi yang bersifat mendasar, komprehensif, sistemik, terukur dan berkelanjutan terhadap seluruh tata kelola terutama dibidang penyelenggaraan pelayanan publik dan administrasi pelayanan pajak daerah dengan sasaran utama peningkatan kinerja pelayanan, tertib administrasi serta perubahan mind-set dan culture aparatur sipil negara.

“ Pengembangan reformasi birokrasi sebagai salah satu reformasi administrasi pelayanan pajak daerah yang terdiri dari elemen regulasi kebijakan, sumber daya manusia, teknologi informasi dan koordinasi untuk penghasilkan pelayanan publik yang lebih jelas tolak ukurnya terhadap peningkatan efesiensi dan efektifitas tata laksana dan prosedur pada KB Samsat serta peningkatan transparansi dan akuntabilitas, maka perlu langkah komitmen besama untuk menentukan keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi tersebut. ” ucap peraih nilai cumlaude.

Reformasi birokrasi administrasi pelayanan pajak daerah pada KB. Samsat dengan mobile teknologi untuk menjawab tantangan pengembangan pelayanan yang telah dilakukan pada KB. Samsat Jawa Timur dan pengembangan administrasi pelayanan pajak kendaraan bermotor yang berbasis paperless maupun pengembangan ke depan.

Pengembangan dilakukan secara berkelanjutan dari sumber daya manusia, kelembagaan dan kepemimpinan yang visioner dengan menciptakan layanan Samsat menjadi 2 loket dengan model Samsat Konvensional, Samsat Semi Modern dan Samsat Modern dengan melakukan kerjasama Government to Government (G to G), Government to Bussines (G to B), Government to Citizen (G to C) dengan memanfaatkan teknologi informasi yang optimal ke arah mobile teknologi sehingga melahirkan produk pelayanan dan administrasi laporan yang sesuai dengan harapan masyarakat dewasa ini.


https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id

N. S. Latifah

Redaksi yang malang melintang di bidang jurnalisme