Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) resmi memperpanjang pendaftaran beasiswa program doktor (S3) bagi 1.100 dosen. Semula, pendaftaran dijadwalkan berakhir pada 14 Juni 2025, namun kini diperpanjang hingga 26 Juni 2025.
Langkah ini diambil untuk memberi kesempatan yang lebih luas bagi para dosen dalam melanjutkan studi dan meningkatkan kualitas akademik di perguruan tinggi Indonesia.
Dikutip dari Tempo.co, perpanjangan ini diumumkan langsung melalui akun Instagram resmi Kemdiktisaintek. Program beasiswa ini ditujukan bagi para dosen di bawah koordinasi Kemdiktisaintek, sebagai bagian dari upaya mendorong mutu pendidikan tinggi nasional.
Jadwal Pendaftaran dan Cara Mendaftar
Pendaftaran beasiswa PDDI dibuka mulai 2 Juni 2025 dan akan ditutup pada 26 Juni 2025. Setelah masa pendaftaran, proses seleksi akan berlangsung sebagai berikut:
- Juli 2025: Seleksi administrasi dan substansi
- Agustus 2025: Penetapan dan Pengumuman Hasil
Sementara itu, jadwal serta tata cara seleksi lanjutan, wawancara, dan daftar ulang dapat diakses melalui laman resmi https://beasiswa.kemdikbud.go.id
Pendaftaran dilakukan secara daring (online) melalui laman https://beasiswa.kemdikbud.go.id Setelah mendaftar, peserta diwajibkan mengunggah dokumen dan mengisi formulir sesuai dengan jenis beasiswa yang dipilih.
Persyaratan Umum
1. Warga Negara Indonesia (dibuktikan KTP, KK, atau paspor).
2. Mengikuti proses pendaftaran sesuai jadwal.
3. Memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK).
4. Usia maksimal 51 tahun (program 3 tahun) dan 48 tahun (program 4 tahun).
5. Telah diterima di perguruan tinggi Indonesia sesuai skema beasiswa.
6. Mahasiswa baru pada semester ganjil 2025/2026.
7. IPK magister minimal 3,25 pada skala 4.
8. Mendapatkan 1 rekomendasi dari dosen dan surat izin dari Pejabat Pembina Kepegawaian.
9. Mengirim surat keterangan sehat dan bebas narkoba.
10. Tidak sedang menempuh studi lain pada saat mendaftar.
11. Tidak tengah menerima beasiswa non-degree dari LPDP.
12. Tidak tengah mengikuti seleksi Calon Aparatur Sipil Negara.
13. Mengirim essay 1.500 - 2.000 kata, visi, peran, dan kontribusi pasca studi.
14. Mengirim proposal penelitian (dalam bahasa Indonesia atau Inggris).
Persyaratan Khusus
Bagi pendaftar program joint degree/dual degree, wajib melampirkan perjanjian kerja sama/MoU. Duration belajar nantinya mencapai 4 tahun, dengan pola
2 + 2 : 2 tahun di Indonesia, 2 tahun di luar negeri.
3 + 1 : 3 tahun di Indonesia, 1 tahun di luar negeri.
Namun demikian, jika terdapat perbedaan kesepakatan dengan pihak universitas mitra, pola studi dapat disesuaikan sesuai perjanjian.
Syarat Tambahan Bagi Penyandang Disabilitas
1. Melampirkan surat keterangan disabilitas dari dokter.
2. Mengirim surat persetujuan dari orang tua, wali, atau pasangan.
3. Mengirim permohonan pendampingan sesuai kebutuhan.
Perpanjangan pendaftaran beasiswa PDDI ini menjadi peluang emas bagi para dosen Indonesia untuk meningkatkan kompetensi akademik dan memperluas kontribusi di dunia pendidikan. Pastikan seluruh dokumen dan persyaratan telah dipenuhi sebelum 26 Juni 2025. (Boby)
