Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Memanfaatkan perkembangan teknologi telekomunikasi, Teknik Arsitektur Untag Surabaya menggelar kerjasama melalui teleconference dengan beberapa instansi, seperti Queensland University (Australia), Universitas Pancasila, Universitas Podomoro dan Pemerintah kabupaten Jombang. Teleconference yang berlangsung pada Kamis, 21/03/2019 tersebut membahas harapan ke depan Bupati Jombang terkait penanganan pembangunan alun – alun Jombang dan kawasan di sekitarnya.
Ir. Suko Istijanto, M.Arch., Dosen Mata Kuliah Perencanaan Arsitektur Untag Surabaya, ketika ditemui warta17agustus.com mengatakan, lewat teleconference tersebut seluruh mahasiswa yang terlibat akan membuat master plan untuk meredesain kawasan terpilih di Kabupaten Jombang, sesuai dengan tema yang ditentukan.
‘’Para mahasiswa menyimak dan mengikuti jalannya teleconference dengan beberapa Universitas dan instansi pemerintah, kemudian mereka akan membuat sebuah Master Plan untuk meredesain kawasan – kawasan terpilih. Setelah kawasan ditentukan, baru mereka akan memilih tema – tema yang sesuai akan seperti apa,’’ tuturnya.
Sementara itu, M. Bagus Setiyo Bakti, S.Kom., koordinator admin teleconference mengatakan, dengan memanfaatkan teknologi telekomunikasi tersebut, maka mahasiswa dari luar dapat mengetahui seperti apa keadaan Wilayah di Kabupaten Jombang, khususnya alun – alun dan kawasan di sekitarnya sesuai pemaparan Bupati melalui teleconference.
‘’Bupati beserta jajarannya terlihat sangat antusias terhadap kegiatan tersebut, karena pembahasannya yang interaktif menggunakan 2 bahasa sekaligus, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Dengan begini Mahasiswa luar bisa lebih mengetahui seperti apa budaya dan keadaan Kabupaten Jombang saat ini. Sehingga nantinya mereka akan meredesain tanpa menghilangkan unsur utama alun – alun Jombang,’’ ujar kasubag jaringan & hardware Direktorat Sistem Informasi YPTA Surabaya.
Pada umumnya penggunaan teknologi telekomunikasi dianggap lebih efektif dan tidak terbatas pada dimensi ruang dan waktu. Dengan penerapan dan optimalisasi penggunaan teknologi tersebut, maka dinilai akan mampu meningkatkan produktifitas kerja dalam membantu sistem manajemen sebuah instansi. Bagus juga menyebutkan sebuah aplikasi yang digunakan pada teleconference tersebut mudah untuk dioperasikan.
‘’Teleconference menggunakan aplikasi Zoom. Aplikasi sudah ditentukan oleh host penyelenggara dari Queensland University. Ada beberapa keunggulan pada aplikasi tersebut, salah satunya yaitu pengoprasiannya yang mudah dan juga dapat digunakan pada berbagai platform seperti android, iphone, windows, ataupun browser,’’ jelasnya.
Pria yang saat ini tengah melanjutkan Progam Pendidikan S2 di Sekolah Tinggi Teknik Surabaya (STTS) tersebut berharap, supaya ke depannya kegiatan seperti ini bisa lebih sering diadakan. Sehingga menjadi sebuah media untuk saling bertukar ide dan gagasan dengan mahasiswa lain, baik mahasiswa Indonesia ataupun mahasiswa asing.
‘’Harusnya kegiatan serupa bisa lebih sering dilakukan, mengingat saat ini e-learning telah menjadi sebuah trend positif untuk merespon perkembangan era digital. Selain itu, kita juga bisa saling bertukar pikiran dengan mahasiswa lain di luar sana. Di Untag sendiri fasilitas seperti ini sudah ada, tinggal pemanfaatannya saja yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas belajar dan mengajar yang lebih baik,’’ tutup Bagus.
Reporter : YRS
Editor : LA_unda