Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lensa 17 Untag Surabaya bersama Nikon Indonesia mengadakan kegiatan Workshop ‘Tips & Trick Commercials Photography’ di Auditorium Lt. 6 Gedung R.Ing Soekonjono Untag Surabaya, pada 13 November 2024.
Gondo Siswanto, seorang Nikon Z Creator sekaligus pemateri workshop, menjelaskan materi mengenai fotografi komersial. Fotografi komersial merupakan sebuah kategori dalam fotografi yang hasil fotonya digunakan untuk kegiatan bisnis dari mempromosikan sampai menjual suatu barang atau jasa.
“Komersial fotografi itu kita foto tujuannya untuk jualan istilahnya itu untuk bisnis bisa untuk jualan produk, jualan makanan, macam macam jadi tujuannya memang foto-foto yang kita bikin itu untuk e-commerce,” jelasnya (13/11)
Untuk memulai bisnis dalam fotografi komersial harus menguasai lima faktor meliputi skill, portofolio, market, service dan network. Faktor pertama yang sangat ditekankan adalah skill, karena dengan skill seorang photographer bisa memenuhi kebutuhan klien.
“Skill yang saya catut pertama kali, karena skill untuk bisa memenuhi kebutuhan klien, klien inginnya apa ya kita harus bisa. Komersial fotografi itu kadar tingkat kesulitannya lebih tinggi dibanding foto-foto yang lain, kalau kita tidak punya skill yang mumpuni ya kita gak bakal bertahan di bisnis ini,” lanjut commercial and private photographer tersebut
Kerennya workshop ini tidak hanya sekedar pemaparan materi, namun juga ditunjukkan secara langsung bagaimana proses produksi foto komersial, mulai dari set up lighting hingga komposisi kamera.
Apriano I’tisham Adam, Ketua UKM Lensa 17, menjelaskan bahwa workshop ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anggota Lensa 17 tentang fotografi komersial, mencakup teknik pengambilan gambar dan strategi pemasaran yang lebih efektif.
“Tujuan dari acara kegiatan ini, saya lihat kalau misal di secara sosial kan saya dan teman-teman sudah punya foto yang bagus, hanya saja tidak bisa secara teknis yang lebih advance, terus cara pemasarannya juga. Terus bagaimana mereka bisa nge-build personality biar bisa dilirik sama brand-brand lain. Jadi tujuan kami biar teman temannya lebih aware lebih tahu bagaimana dunia kerja fotografi komersial yang professional,” tutup mahasiswa semester 7 (Azri)
