Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Politeknik Untag Surabaya dan Kebun Binatang Surabaya, Selasa (14/7/2015) akan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). KBS merupakan pusat ex-situ konservasi, pendidikan, dan sarana dan salah satu ikon Kota Surabaya sehingga eksistensi, kelestarian, dan keberadaannya harus tetap dipertahankan.
Direktur Politeknik Untag Surabaya, Dr. Mulyanto Nugroho, MM.,CMA saat ditemui di Kantornya mengatakan ketertarikan Politeknik melakukan kerjasama dengan KBS adalah menyangkut tentang Tri Dharma perguruan tinggi. “ Salah satunya adalah pengabdian,” kata Nugroho.
Pengabdian ini, lanjut dia, sesuai dengan jurusan yang ada di Politeknik, yaitu Teknik Manufaktur, Teknologi Industri Pertanian, dan Teknik Listrik Industri. “ Seperti pengolahan pangan untuk makanan hewan (TIP), sanitasi, dan manajemen kelistrikan,” ucapnya.
Kegiatan ini, jelas Nugroho, juga merupakan eksistensi dari Politeknik untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat. “ Hal ini juga salah satu cara untuk memperkenalkan Politeknik kepada masyarakat karena tidak semua tahu kalau di Untag Surabaya ada Politeknik,” Imbuh Nugroho.
Sedangkan Aschta Boesta-Tajudin selaku Pjs Direktur Utama KBS mengatakan bahwa tujuan kerjasama yang akan dilakukan pihak KBS dengan Politeknik salah satunya adalah untuk meningkatan kesejahteraan hewan. “ Pekerjaan awal di KBS adalah meningkatkan kesejahteraan satwa,” kata Aschta.
Untuk menarik perhatiaan masyarakat maka KBS berusaha terus-menerus menampilkan suasana yang baru. Misalnya, children zoo dikemas lebih atraktif untuk anak-anak dengan cara satwa yang ada di KBS bisa lebih akrab dengan pengunjung, bisa bersentuhan, bisa belajar, pendidikan yang menggembirakan, tidak rigid,dan tidak meninggalkan kaidah konservasi.
“ KBS berharap mempunyai fungsi yang banyak. Jadi, keluarga datang kesini tidak hanya melihat satwa melainkan mungkin jogging dan berolahraga,” jelas Aschta seusai melakukan pertemuan dengan Politeknik dan BSI Untag Surabaya, di Kantornya di Jl. Setail Nomor 1 Darmo Wonokromo Surabaya.