Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Drs. Bambang Dwi Hartono M.Pd., Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya memuji kinerja Pengurus Yayasan dan Rektor Untag Surabaya yang solid dalam mengembanan mandat, terbukti dengan terus meningkatnya pencapaian Untag Surabaya. Hal itu disampaikan dalam rapat terbuka senat ke – 119 tahun 2019 di depan 1.470 wisudawan – wisudawati Untag Surabaya, (07/09/19).
Pria yang akrab disapa Bambang DH itu menyampaikan penghargaan serta ucapan terima kasih kepada Pengurus Yayasan dan Rektor Untag Surabaya atas kerja kerasnya sehingga dapat mengantar para mahasiswa mencapai cita – citanya. Kerjasama dari Pengurus Yayasan sebagai Badan Penyelenggara PTS dengan Rektor sebagai penerima mandat dari Yayasan untuk melaksanakan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi telah terbukti berjalan dengan serasi dan harmonis sehingga Untag Surabaya tetap eksis di tengah – tengah banyak tantangan.
‘’One team, One Commitment, One goal, terbukti ampuh untuk membangun sinergitas, sehingga kesuksesan Untag Surabaya berhasil diraih, mulai dari Akreditasi BAN PT, pembangunan gedung baru Fakultas Teknik, peringkat 57 klasterisasi Perguruan Tinggi non – vokasi se Indonesia oleh Ristek DIKTI, dan lain sebagainya, hingga lancarnya peralihan POLTEK Untag Surabaya menjadi Fakultas Vokasi dibawah naungan Untag Surabaya,’’ ungkapnya.
Lebih lanjut, Anggota DPRD Jawa Timur itu menjelaskan, bahwa Dewan Pembina Yayasan telah menetapkan garis – garis besar kebijakan yang harus di – ejawantahkan secara benar dan tepat oleh Pengurus Yayasan sebagai pelaksana harian yayasan. Sehingga Pengurus Yayasan, Pengawas, dan Rektor sudah berada dalam rel organisasi yang sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
‘’Untag Surabaya saat ini dihadapkan pada tiga tantangan yang tidak mungkin dihindari. Pertama, dengan meningkatnya jumlah mahasiswa baru dari tahun ke tahun maka kampus harus mampu mengelola SDM menjadi lebih baik. Kedua, seluruh keluarga besar Untag Surabaya harus saling bahu membahu untuk menyesuaikan diri dengan cepat dan tepat, karena banyak dan cepatnya aturan – aturan baru tentang Penyelenggaraan Perguruan Tinggi. Terakhir, Untag Surabaya harus bisa membuktikan bahwa Untag Surabaya mampu menjadi kawah candradimuka bagi seluruh anak bangsa, menjadikan lulusan yang berkualitas, nasionalis, berintegritas, serta unggul dan mampu bersaing dengan lulusan kampus lain,’’ imbuhnya di tengah – tengah kegiatan.
Terakhir, mantan wakil Walikota Surabaya itu berharap, semoga ilmu yang didapatkan para wisudawan dapat berguna di masyarakat, menjadi modal dalam dunia kerja, modal pengabdian kepada Nusa, Bangsa serta keluarga masing – masing.
‘’Jaga baik – baik nama Almamater saudara, sebarkan harum wangi nama Untag Surabaya dimanapun kita berada,’’ pesan Ketua Dewan Pembina Yayasan.