Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Tepat pada tanggal 10 Maret adalah hari peringatan ginjal sedunia. Momentum ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih menjaga kesehatan pada ginjal, karena fungsi ginjal sangat vital bagi tubuh manusia.
Penyakit ginjal menjadi salah satu penyakit yang mematikan. Adapun berbagai penyebab menurunnya fungsi ginjal salah satunya adalah penggunaan obat-obatan.
Dilansir dari cnnindonesia.com, kamis (10/03/2022), masyarakat perlu memikirkan pada penggunaan obat yang tidak sesuai anjuran dokter dan tidak sesuai dosis yang diberikan.
"Walau tidak semua, tapi ada beberapa obat yang jika dikonsumsi dalam jangka panjang dan tidak sesuai anjuran dokter, bisa menyebabkan fungsi ginjal rusak," kata Aida dalam webinar Hari Ginjal Sedunia 2022: Ginjal Sehat untuk Semua, Rabu (9/3).
Penggunaan obat jangka panjang juga dapat mengakibatkan turunnya fungsi ginjal. Berikut adalah obat obat yang dapat merusak ginjal:
Fungsi dari obat ini adalah mengurangi rasa sakit pada tubuh, namun perlu diketahui penggunaan painkiller dalam jangka panjang dapat menurunkan dan sampai merusak fungsi pada ginjal. Maka dari itu penggunaan painkiller harus sesuai anjuran dokter.
Pandemi Covid19 membuat orang orang ramai mengkonsumsi vitamin agar menjaga imun tubuh. Namun, penggunaan yang berlebihan dan tidak sesuai anjuran dokter dapat menyebabkan penurunan fungsi ginjal.
Obat seperti aminoglikosida, sefalosporin, amfoterisin B, bacitracin, dan vankomisin yang berfungsi sebagai antibiotik bisa menyebabkan kerusakan ginjal.
Merupakan obat yang memberikan efek analgesik dan antipiretik. Obat ini biasa digunakan untuk mengurangi peradangan, meredakan nyeri, dan menurunkan demam. Beberapa contohnya diantaranya ibuprofen, ketoprofen, dan naproxen.
Bagi penderita maag atau sering mengalami masalah asam lambung, perlu diwaspadai pada penggunaan obat. Karena juga berdampak pada kesehatan ginjal jika dikonsumsi berlebihan.
Itu adalah beberapa obat yang dapat menurunkan dan merusak fungsi ginjal. Kita perlu mewaspadai penggunaan obat yang sering kita konsumsi. (Fahmi)