Novval Qadar Ramazani, mahasiswa semester 4 Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Untag Surabaya, telah mencatat prestasi gemilang dengan meraih gelar Juara 1 Mister Miss Diversity Jawa Timur 2025. Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga mengharumkan nama almamaternya.
Ajang Miss dan Mister Jawa Timur merupakan kompetisi tingkat provinsi yang bertujuan memilih duta di bidang isu sosial, kebudayaan, dan perdamaian. Kegiatan ini di bawah naungan Fai Management. Kompetisi ini berlangsung di Malang Creative Center pada 20 April 2025.
Novval berbagi cerita mengenai proses seleksi yang ia jalani dalam ajang tersebut.
“Tahap pertama yaitu ada tes tulis kemudian wawancara dan ada pra karantina juga Grand final dan karena saya lulus Silver Voting jadi tidak perlu untuk mengikuti tahap pertama langsung mengikuti tahap 2 yaitu wawancara,” ungkapnya (7/5/25)
Keberhasilannya dalam meraih Silver Voting memberinya keistimewaan untuk langsung melaju ke tahap wawancara, kemudian berlanjut ke pra-karantina hingga grand final. Sebuah rangkaian seleksi yang ketat dan menantang, namun berhasil ia lewati dengan menonjolkan bakat terbaiknya.
Dengan semangat yang memadukan nilai budaya, perdamaian, dan kepedulian sosial, Novval menunjukkan dedikasi luar biasa. Terinspirasi oleh Putri Indonesia dan didukung kemampuan public speaking yang mumpuni, ia bertekad membuka ruang bagi pria dalam ajang serupa. Komitmen itu ia wujudkan dalam gerakan bernama NOWweALLone.
“NOWweALLone yang berfokus pada isu sosial, bagaimana bahayanya bullying bagi kesehatan mental. Advokasi ini saya kembangkan dari ajang Putra Putri FISIP 2023 Untag Surabaya,” tuturnya
Gerakan yang berarti “sekarang kita satu” itu terinspirasi dari namanya sendiri, dan mencerminkan visinya untuk merangkul semua kalangan dalam semangat kebersamaan, selaras dengan nilai inklusivitas yang diusung ajang Mister Miss Jatim 2025.
Perjalanan Novval menuju puncak tidaklah instan. Semasa SMA, ia sempat mengikuti Miss Icon Jawa Timur, namun hanya mencapai babak semifinal. Ia tidak patah semangat, melanjutkan perjuangan di Untag Surabaya dengan bergabung dalam Putra Putri FISIP.
Setelah melalui seleksi ketat, Novval terpilih menjadi finalis, meraih gelar Putra Berbakat FISIP Untag Surabaya, dan menempati posisi fourth runner-up, pencapaian yang mencerminkan konsistensi dan perkembangan bakatnya.
“Saya akan terus berkontribusi untuk menyuarakan aspek-aspek masyarakat yang belum disuarakan, salah satunya di bidang kesehatan,” tegasnya
Fokusnya pada isu kesehatan masyarakat, terutama kesehatan mental, menandai komitmennya untuk membawa perubahan yang bermakna melalui advokasi sosial.
Perjalanan Novval menuju gelar juara menjadi inspirasi banyak orang, sebuah kisah yang menggabungkan semangat, bakat, dan empati sosial demi menciptakan dampak positif bagi masyarakat. (Riyan)
