Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Program Studi (Prodi) Agroindustri Fakultas Vokasi Untag Surabaya, diundang Kemenristekdikti paparkan materi Program Matching Fund dengan menggandeng Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Loh Jinawi, Desa Galengdowo.
Matching fund bertajuk Penerapan Tata Kelola Sampah dengan Prinsip 3R Berbasis Ekonomi Sirkular di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang bekerja sama dengan mitra Bumdesa yang dipimpin oleh Janu Harjo Nugroho
Ketua Prodi Agroindustri Untag Surabaya, Wahyu Kanti Dwi Cahyani, STP, M.Si menyampaikan bahwasannya dalam program matching fund ini ditujukan untuk membantu meminimalisir masalah sampah pada Desa Galengdowo
“Saat ini sangat penting untuk menjalakan program yang telah direncanakan, mengingat di Desa Galengdowo belum memilki tata Kelola sampah yang baik, sehingga dengan adanya Matching Fund ini, diharapkan dapat membantu Desa Galengdowo dalam mengatasi masalah pengelolaan sampah di desanya,” jelasnya (10/2)
Kegiatan yang berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting ini didampingi oleh asesor dari Kedaireka serta seluruh anggota tim matching fund yakni Richardus Widodo, Tiurma W Susanti Panjaitan, Rini Rahayu Sihmawati , dan Anita Wulandari dari Prodi Agroindustri dan Wisnu Yulianto Nugroho dari Prodi Teknologi Manufaktur.
Hasil pitching diumumkan sekitar 1 minggu setelah kegiatan ini berlangsung, jika lolos maka tim pengusul wajib membuat dan mengajukan proposal lengkap disertai rincian anggaran. (Galuh)