Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Era revolusi industri 4.0 menambah daftar kebutuhan primer manusia yakni kebutuhan akan internet. Hadirnya akses internet untuk memenuhi kebutuhan informasi, aktualisasi dan eksistensi diri, komunikasi dan bersosialisasi. Dalam hal ini, masyarakat membutuhkan pengetahuan dan kemampuan membaca literasi digital dengan baik.
Seperti yang disampaikan oleh Kepala Unit Mata Kuliah Umum (MKU) Untag Surabaya, Bambang Kusbandrijo, M.S dalam Webinar Nasional Makin Cakap Digital 2023 bertajuk “Makin Cakap Digital 2023” secara hybrid, pada Senin (12/6).
Bambang menyampaikan bahwa literasi digital adalah kemampuan menggunakan teknologi untuk mengomunikasikan konten dan informasi. Kompetensi berarti memiliki keterampilan kognitif (mental) dan keterampilan teknis (skill teknologi).
“Berkencan dengan buku adalah cara yang suka membaca bagi generasi milenial. Seperti berkencan pada umumnya, kita harus mulai dengan perkenalan, pendekatan, dan kemudian membangun hubungan satu sama lain. Menjadi pembaca yang baik juga mesti melewati tahapan pengenalan, pendekatan, kemudian membaca secara terus menerus,” tukasnya
Perkenalan berfokus pada pemilihan sampul buku yang akan dibaca. Dalam situasi seperti itu, akan menarik untuk membaca sampul buku tersebut. Termasuk isi buku juga terkait dengan topik.
“Sebenarnya tidak ada aturan khusus yang membatasi. Pembaca bebas mengekspresikan pembacaannya pada halaman berapapun. Saya bukan tipe orang yang membaca buku dari halaman pertama hingga akhir,” ungkap Bambang.
Soal pembacaan, pendekatannya mengarah pada minat pembaca untuk memenuhi keingintahuannya. Jawaban tersebut akan memicu pembaca ingin membuka bagian mana terlebih dahulu.
“Tiga hal yang harus diperhatikan dalam dunia edukasi, yaitu membaca, menulis, dan mengamalkan ilmu yang didapat kepada yang membutuhkan. Tanpa minat belajar serta pengamalan pembacaan, masyarakat, khususnya akademisi, sulit menyerap informasi dengan baik. Selain itu, mereka akan mengalami kesulitan membaca informasi dengan tepat secara cepat,” tutupnya (Nabila)