Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Penggunaan sosial media kerap menjadi bagian yang tak bisa lepas dari kehidupan individu. Meningkatnya pengguna sosial media justru memudahkan melakukan promosi guna meningkatkan penjualan produk, tempat, hingga jasa semakin mudah didapatkan.
Upaya yang dilakukan oleh Nur Laely Maulidia, Mahasiswa KKN Kelompok 22 Untag Surabaya mempromosikan Kampung Jambu Karangsono, Kabupaten Blitar sebagai tempat pariwisata (4-15/1) untuk memberikan brand awareness tak hanya kepada masyarakat Blitar, namun juga masyarakat yang berada di luar Blitar.
Tepat pada Minggu, (8/01) Laely bersama kelompoknya berkunjung mendatangi Kampung Jambu Karangsono yang juga merupakan tempat pariwisata edukasi gratis tanpa dipungut biaya bagi pengunjungnya.
“Awal mula dari terbentuknya Kampung Jambu ini berawal dari penyakit demam berdarah yang diderita Mufid Raharja (26) pada 2011 lalu yang mulai membudidayakan tanaman jambu biji merah di halaman belakang rumahnya,” terang Laely (16/1).
Laely melanjutkan bahwa di Kampung Jambu, pengunjung yang datang dipersilahkan memetik jambu sekaligus mengetahui aneka olahan yang berbahan dasar jambu biji.
“Dalam kegiatan ini kami mengembangkan UMKM dalam bentuk pengembangan promosi dan juga peningkatan wisatawan. Sehingga, salah satu upaya yang kami lakukan adalah melakukan promosi melalui sosial media, seperti Instagram dan TikTok dimana promosi melalui sosial media ini sangat berpengaruh besar,” jelas mahasiswa semester 7 tersebut.
Dirinya beserta dengan rekan satu tim berharap dengan adanya sosial media membuat masyarakat mudah mendapatkan informasi salah satunya promosi yang telah dilakukan.
“Selain melalukan promosi, kami jugs turut andil dalam pembuatan video terkait wisata edukasi Kampung Jambu Karangsono yang nantinya video berbentuk promosi tersebut akan kami unggah di Instagram,” tutupnya. (Ratna)