- Profil
- Struktural
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Aplikasi dan Google Play Store menyediakan banyak pilihan, tapi dari aplikasi dan game tersebut belum tentu ramah, bahkan membahayakan anak. Google saat ini memiliki fitur yang memudahkan orang tua untuk memilih aplikasi yang sesuai untuk anak.
Veronica Utami, Direktur Marketing YouTube & NBU untuk Indonesia, Filipina, dan Asia Tenggara di Google mengatakan saat ini di Play Store ada kategori aplikasi dan game khusus yang dibuat untuk anak-anak di bawah umur.
‘’Baru-baru ini kita luncurkan tab anak-anak di Google Play. Tab ini khusus berisi aplikasi yang sudah ditinjau oleh pengajar,’’ kata Veronica, (30/6/2021).
Tidak hanya itu, Veronica menambahkan semua aplikasi yang ditemukan di tab anak-anak telah mendapat persetujuan dari pengajar. Maka dari itu, Google berkonsultasi dengan penilai lokal di Indonesia serta dari fakultas dari Harvard Graduate School of Education dan Universitas Georgetown untuk membahas hal tersebut.
Pada tab tersebut, aplikasi dan games juga telah dikelompokkan sesuai dengan usia anak, yaitu usia 5 tahun ke atas, usia 6-8 tahun, hingga usia 9-12. Orang tua juga dapat mengatur aplikasi yang bisa diakses anak menggunakan aplikasi Family Link. Lewat aplikasi ini, orang tua juga dapat mengawasi anak ketika bermain smartphone.
Lebih jauh lagi, selain mengawasi aplikasi yang bisa dipakai oleh anak, orang tua juga wajib menjaga anak saat berselancar di internet supaya tidak melihat konten yang tidak diharapkan. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyaring konten yang dikonsumsi oleh anak, misalnya dengan mengaktifkan Safe Search di Google dan menggunakan aplikasi YouTube Kids.
‘’Terutama untuk anak yang beranjak remaja, di atas 13 tahun, itu ada yang namanya pengalaman yang diawasi, di mana akun-akun Google yang sudah dikelola melalui Family Link itu bisa mengelola penggunaan YouTubenya,’’ ungkap Veronica.
Sumber : detik.com
Reporter
