- Profil
- Struktural
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri Untag Surabaya ikuti Studi Ekskursi (SE) di beberapa Perusahaan. Salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa semester 7 terlaksana 2 hari, Selasa-Kamis (15-17/11).
Kegiatan SE dibentuk seperti kunjungan ke perusahaan sembari belajar guna mengetahui kerja nyata di perusahaan tersebut.
Setelah pandemi Covid-19 selama 2 tahun, kegiatan SE kembali digelar. Beberapa dosen Teknik Industri terlibat sebagai tim untuk mempersiapkan hingga pelaksanaan kegiatan SE Teknik Industri Untag Surabaya tahun ini.
“Semasa pandemi kemarin, kegiatan SE Teknik Industri terpaksa ditiadakan karena wabah Covid-19 semakin meningkat. Hampir seluruh perusahaan juga menutup adanya kegiatan kunjungan atau wisata edukasi. Tahun ini saatnya diadakan lagi agar mahasiswa yang sebelumnya hanya belajar daring sekarang bisa melihat langsung kerja nyata di Industri”, ujar Sasongko Aji Wibowo, S.TP., M.T., salah satu tim penyelenggara SE 2022.
Animo mahasiswa tergolong tinggi untuk ikut dalam kegiatan SE tahun ini lanjut Sasongko. Terbukti sebanyak 197 mahasiswa Teknik Industri yang mendaftarkan diri dibagi dalam 4 kelompok. Terdapat 6 institusi yang dikunjungi diantaranya KAI Daop 8 Kota Surabaya dan Balai Yasa, JIIPE, PT Siam Maspion Terminal, PT Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), PT GarudaFood Putra Putri Jaya, serta PT Kelola Mina Laut.
“Selain melakukan kunjungan Industri, Prodi Teknik Industri juga menjalin kerja sama Memorandum of Understanding (MOU) dengan JIIPE, Maspion dan beberapa Industri di Pelabuhan Tanjung Perak dengan tujuan agar mahasiswa bisa melakukan kegiatan Magang sekaligus Penelitian Tugas Akhir di Industri tersebut”, tambah Sasongko yang juga merupakan Dosen Teknik Industri Untag Surabaya.
Sebagai penutup Vandi Virnanda salah satu mahasiswa Teknik Industri kelompok 3 juga turut menyampaikan kesan dan pesannya selama mengikuti kegiatan SE 2022.
“SE 2022 ini seru banget. Selain bisa terjun langsung ke lokasi pabrik, kita juga bisa paham ilmu yang selama ini kita dapatkan dari perkuliahan itu diterapkan di sebuah Industri dan tentunya kita lebih siap mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia kerja nantinya. Semoga kegiatan SE selanjutnya lebih diperbanyak tempat kunjungannya supaya mahasiswa juga dapat ilmu dan wawasan lebih luas lagi”, tutur mahasiswa semester 7. (Laras)
