Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
UNTAG Surabaya meraih juara 2 Eco Campus tahun 2016 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-723. Penetapan juara ini berdasarkan keputusan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Surabaya Nomor: 660/4103/436.7.2.2016.
Wakil Rektor II UNTAG Surabaya, Dr. Ir. RA. Retno Hastijanti, MT kepada warta17agustus.com mengatakan, Program Eco Campus merupakan salah satu program Pemerintah Kota Surabaya untuk mendorong terciptanya wawasan, pengetahuan, kesadaran dan perilaku peduli lingkungan dalam lingkungan kampus yang perlu diberikan sejak dini.
“Kita sebelumnya belum pernah ikut lomba Eco Campus, sekali kita ikut alhamdulillah juara 2. Tentu saja kita merasa bangga dan senang,” ungkap Dr. Hastijanti saat dikonfirmasi di kantornya, Selasa (31/5).
Dr. Hastijanti yang juga selaku Tim Pengarah Eco Campus memaparkan visi dan misi Eco Campus UNTAG Surabaya. Visi, terwujudnya universitas yang unggul berbasis kreatif, inovatif dan ramah lingkungan lingkungan. Sedangkan misi, mewujudkan kampus yang bersih dan asri dengan kebiasaan yang berbasis cinta lingkungan, menciptakan teknologi yang kreatif dengan tetap memperhatikan lingkungan, menciptakan gaya hidup yang ramah lingkungan dengan inovasi yang dimiliki mahasiswa dan pengajar.
“Mulai tahun 2010 kita memiliki renstra untuk mencanangkan UNTAG Surabaya menjadi Eco Campus. Ada SK (Surat Keputusan) Rektor, himbauan, intrusksi rektor yang berkaitan Eco Campus. dan,” jelas dosen Prodi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik itu.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama Ketua Eco Kampus UNTAG Surabaya, Dra. Ec. Endang Setyowati. M.Si menjelaskan, poin-poin yang dinilai dalam lomba Eco Campus tahun 2016, diantaranya kebijakan eco campus, pengelolaan sarana dan prasarana pendukung ramah lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipasi warga kampus, dan inovasi lingkungan kampus.
“Eco Campus kita mempunyai program pengelolaan listrik, program pengelolaan sampah, program penghijauan dan hutan kota, program pembuatan wahana transportasi internal, dan program pengelolaan air dan limbah,” ucap dosen Fakultas Ekonomi itu.
Untuk mewujudkan Eco Campus, tegas Dra. Ec. Endang, dibutuhkan kerjasama yang baik dari semua stakeholder kampus. “Warga kampus dilarang merokok, dilarang membuang sampah sembarang, dilarang memakai kaos oblong, dan kebijakan lainnya yang menunjang terwujudnya Eco Campus,” tambah Ketua Laboratorium Kewirausahaan Fakultas Ekonomi ini.
Lebih lanjut Dra. Ec. Endang mengatakan, karena sudah meraih juara 2 Eco Campus, UNTAG Surabaya mendapat penghargaan dari Pemerintah Kota Surabaya berupa uang pembinaan, sertifikat, dan trophy. Untuk sertifikat dan trophy akan diberikan setelah idul fitri.
“Langkah kita selanjutnya adalah menggerakan warga kampus untuk rutin melakukan kerja bakti, agar peduli dan mencintai lingkungan,” pungkasnya.