Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Riza Pratiwi, alumni Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Untag Surabaya telah melangkah lebih jauh menempuh pendidikan tinggi double degree studi magister di Università Degli studi di Padova, Italia dan ISMAC Business School, Paris.
Setelah lulus dari FIB Untag Surabaya, langkah awalnya diambil dengan melanjutkan pendidikan pasca sarjana di Università Degli Studi di Padova, Italia, dengan fokus pada jurusan Historical Sciences dari tahun 2020 hingga 2023.
Tidak berhenti di situ, setelah lulus dari Italia, Alumni Program Studi (Prodi) Sastra Inggris FIB Untag Surabaya ini akan melanjutkan pendidikan di ISMAC Business School, Paris, melalui Program Alternance yang akan dijalani pada tahun 2024 mendatang.
Program Alternance, biasa disebut program kuliah dan magang, menggabungkan pembelajaran kelas dengan penempatan kerja di industri yang relevan. Menurutnya, mengikuti Program Alternance memberikan peluang bagi mahasiswa untuk menerapkan konsep-konsep teoritis dalam situasi dunia nyata.
“Memperoleh gelar magister sembari mendapatkan pengalaman langsung di dunia bisnis memberi saya keunggulan kompetitif di pasar kerja yang semakin kompetitif ini. Saya memilih fokus Digital Marketing pada Program Alternance untuk mendapatkan kesempatan unik dalam belajar sambil bekerja, sehingga dapat menggabungkan ilmu akademis dengan keterampilan praktis,” jelas Alumni FIB angkatan 2019 tersebut (14/12).
Riza, sapaan akrabnya, menyatakan bahwa ia membangun fondasi pendidikan sejak masa kuliah di FIB Untag Surabaya hingga berhasil melanjutkan studi lanjut di luar negeri.
“Saya menempuh pendidikan tingkat sarjana di Program Studi Sastra Inggris. Kuliah di Fakultas Ilmu Budaya membentuk fondasi yang kokoh bagi perjalanan akademis saya. Saya menjadi lebih fasih dalam berbahasa Inggris dan mendapatkan semangat untuk mempelajari bahasa Italia dan Prancis guna mendukung proses pembelajaran,” tegasnya.
Riza juga menekankan pentingnya relasi yang dibangun selama pendidikan sarjana, yang telah membantu memberikan panduan praktis dan nasihat selama proses adaptasi di lingkungan akademis internasional.
“Jangan ragu untuk bermimpi besar dan berusaha keras untuk mewujudkannya. FIB Untag memberikan fondasi yang solid, dan dunia ini luas untuk dieksplorasi. Tetaplah belajar dan yakinlah pada diri sendiri,” tutupnya.
Ketua Prodi Sastra Inggris Untag Surabaya, Dr. Pariyanto, M.Ed., merasa bangga atas prestasi Riza Pratiwi.
“Cerita sukses Riza Pratiwi menjadi inspirasi bagi kami semua. Fakultas Ilmu Budaya Untag Surabaya berkomitmen untuk terus memberikan pendidikan berkualitas dan mendukung mahasiswa dalam meraih cita-cita di tingkat global,” pungkas Pariyanto.
Prestasi Riza Pratiwi tidak hanya mencerminkan keberhasilannya sebagai individu, tetapi juga memperkuat keunggulan FIB Untag Surabaya sebagai prodi yang mampu menghasilkan lulusan berprestasi. (Nabila)