Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Sastra Tamami, SE.,M.Si berhasil meraih gelar Doktor Ilmu Ekonomi di UNTAG Surabaya. Ujian terbuka disertasinya yang berjudul ‘’Pengaruh Investasi, Tingkat Upah, Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing Ekonomi Daerah Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten Kota Provinsi Kepulauan Riau’’ bertempat di Meeting Room 1, Gedung Graha Wiyata lantai 1, Rabu (18 Juli 2018).
Tamami tertarik melakukan penelitian tersebut karena di Kepulauan Riau merupakan pintu gerbang utara Indonesia, sehingga harus mampu menumbuhkan daya saing ekonomi daerah secara mandiri untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh.
Tujuan penelitian Tamami secara umum ialah mengembangkan model teoritis mengenai kesejahteraaan masyarakat di Kabupaten Kota Provinsi Kepulauan Riau yang ditinjau dari aspek yang mempengaruhinya, yaitu: investasi, tingkat upah, inflasi, pertumbuhan ekonomi dan daya saing ekonomi daerah di Kabupaten Kota, Provinsi Kepulauan Riau.
Penelitian mahasiswa asal Bengkulu tersebut menyimpulkan, bahaw investasi berpengaruh signifikan terhadap daya saing ekonomi daerah, investasi berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, investasi berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat. Tingkat upah berpengaruh tidak signifikan terhadap daya saing daerah, tingkat upah berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan tingkat upah berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat. Inflasi berpengaruh signifikan terhadap daya saing ekonomi daerah, Inflasi berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, inflasi berpengaruh signifikan kesejahteraan masyarakat. Pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap daya saing ekonomi daerah, pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat. Daya saing ekonomi daerah berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat.
Mengacu pada hasil tersebut, dalam penelitiannya Tamami memberikan saran bagi peneliti yang ingin melanjutkan penelitian ini agar lebih teliti dalam menggunakan variabel-variabel atau indikator dalam skala makro kesejahteraan masyarakat agar tidak menimbulkan bias terhadap penelitian yang ada, keterbatasan-keterbatasan itu bisa dijawab dengan penelitian-penelitian berikutnya.
‘’Semoga ilmu ini bermanfaat baik untuk saya pribadi, khususnya untuk pemerintah di Provinsi Kepulauan Riau dan kalangan akademisi yang ada, bisa memberikan masukan, manfaat bagi dunia pendidikan terutama dibidang akademisi,’’ harapnya.