warta 17 agustus

HOME Sorotan Membagun Solidaritas Antar Mahasiswa Tanpa Memandang Perbedaan yang Dimiliki

Membagun Solidaritas Antar Mahasiswa Tanpa Memandang Perbedaan yang Dimiliki

04 November 2016
5729

Mahasiswa asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menempuh studi di UNTAG Surabaya membentuk Ikatan Keluarga Mahasiswa Nusa Tenggara Timur (IKM NTT) UNTAG Surabaya untuk membangun rasa solidaritas dan kekeluargaan antar mahasiswa. Pernyataan ini diungkapkan langsung oleh Ketua IKM NTT UNTAG Surabaya, Maklon Lede Mude saat ditemui warta17agustus.com, Kamis (3/11/2016).

“Terbentuknya IKM NTT UNTAG Surabaya karena kami melihat di NTT sendiri itu terdiri dari bermacam-macam pulau, suku, ras, agama, dan perbedaan lainnya. Dengan komunitas ini kami ingin mencontohkan kepada masyarakat bahwa walapun kami berbeda-beda bukan menjadi masalah untuk menjalin rasa kekeluargaan dan persatuan,” kata Mude.

Menurut mahasiswa jurusan Administrasi Publik ini, IKM NTT UNTAG Surabaya sudah melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, seperti aksi solidaritas terhadap korban trafiking pada masyarakat NTT, yang dilaksanakan di Polda Jatim, Natal bersama TNI/Polri, bakti sosial, dan pembagian takjil pada bulan puasa.

“Kami juga mempunyai kegiatan rutin, yaitu syukuran wisuda bagi mahasiswa NTT yang telah berhasil menyelesaikan studinya. Kami terbentuk pada tahun 2012 dan diresmikan oleh Rektor UNTAG Surabaya pada tahun 2013,” tambah Mude.

Lebih lanjut mahasiswa semester 5 ini mengungkapkan, program kedepan dari IKM NTT UNTAG Surabaya adalah membuat tabloid komunitas, lebih meningkatkan rasa solidaritas sesama masyarakat NTT dan masyarakat lainnya. Selain itu, IKM NTT UNTAG Surabaya juga mempunyai kegiatan forum bersama dengan komunitas mahasiswa yang berasal dari daerah lain.

Mude berharap dengan terbentuknya IKM NTT UNTAG Surabaya di kampus merah putih ini bisa lebih mengeratkan tali silaturahim, dan kekeluargaan kepada siapapun tanpa memandang perbedaan yang dimilikinya.

“Kami akan selalu mendorong mahasiswa NTT agar segera menyelesaikan studi dan kembali ke daerah, sehingga bisa membangun kampung halamannya,” tutup Mude.

https://untag-sby.ac.id
https://www.untag-sby.ac.id