warta 17 agustus

HOME Sorotan Untag Surabaya Akan Segera Terapkan Metode Pembelajaran Blended Learning

Untag Surabaya Akan Segera Terapkan Metode Pembelajaran Blended Learning

30 Januari 2019
REDAKSI
5849

Untag Surabaya adakan Training of Trainer Pembelajaran Blended Learning dengan menggunakan Edmodo, yaitu platform microblogging yang dikembangkan khusus untuk kepentingan pendidikan. Kegiatan pada tanggal 24 – 25 Januari 2019 di ruang Auditorium Untag Surabaya tersebut diikuti oleh dosen – dosen seluruh Fakultas Untag Surabaya.

Rektor Untag Surabaya, Dr. Mulyono Nugroho, M.M., C.M.A., C.P.A., mengatakan, pada jaman yang makin berkembang, sudah seharusnya Untag Surabaya dapat memanfaatkan teknologi untuk menunjang proses belajar mengajar agar lebih maju dan efisien.

‘’Saat ini kita telah berada di era revolusi 4.0., kita harus bisa mengikuti perkembangan zaman, jika tidak, maka akan tertinggal. Mudah-mudahan lewat pertemuan ini kita bisa mengaplikasikan pembelajaran blended learning seperti yang sudah diterapkan di kampus-kampus lain,’’ ucap Nugroho.

Supangat, M.Kom., I.T.I.L., C.O.B.I.T., (Direktur Direktorat Sistem Informasi YPTA Surabaya) selaku pemateri menjelaskan, bahwa di dalam Edmodo telah tersedia fitur-fitur lengkap yang mendukung proses belajar mengajar. Menurutnya dengan Edmodo akan memudahkan dosen maupun mahasiswa dalam berkomunikasi dan diskusi terkait perkuliahan.

‘’Semua telah tersedia lengkap di dalam Edmodo, baik catatan dengan lampiran file-file materi perkuliahan, input tugas, kuis, penilaian, ranking dan lainnya. Tidak hanya itu, kita juga dapat terhubung dan berdiskusi dengan pengajar lain di seluruh belahan dunia. Fitur-fitur pendukung yang memudahkan seperti inilah harus kita manfaatkan,’’ ujar dosen Prodi Informatika tersebut.

Sementara itu, salah satu peserta pelatihan, Dr. I Dewa Ketut Raka Ardiana, M.M., ketika ditemui tim warta17agustus.com mengatakan, bahwa dengan adanya metode pembelajaran blended learning ini ke depan akan sangat terbantu.

‘’Dalam bimbingan skripsi atau tesis, selama ini saya masih menggunakan email dan whatsapp. Apalagi mahasiswa saya sebagian besar komunikasinya jarak jauh. Jadi jika nanti di Untag Surabaya bisa menerapkan metode pembelajaran Blended Learning semacam ini, menurut saya akan sangat memudahkan, baik untuk dosen atau mahasiswa itu sendiri,’’ terang dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis. (YRS)