Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Badan Usaha Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya bekerjasama dengan Bank BNI Surabaya mengadakan kegiatan ‘’NONGKI (Nongkrong Interaktif Millenial)’’ dengan seluruh mahasiswa Untag Surabaya. Kegiatan yang terselenggara di kantin Untag Surabaya itu mengundang seluruh jajaran Yayasan, Kepala Biro, Rektor dan Orkem Mahasiswa, dengan tujuan sosialisasi pembayaran mudah menggunakan elektronik.
Bagus Suhandoko, S.S., M.M., Kepala Cabang BNI Surabaya menerangkan, bahwa acara tersebut adalah sharing dan saling tukar informasi tentang pasar millennial yang sudah mulai dihadapi oleh semua orang. Tema yang diangkat dalam acara tersebut yaitu Smart Finance, dan Green Life Style dengan tujan mengurangi penggunaan uang cash dan pengurangan polusi yang sekarang banyak terjadi.
‘’Semua pembayaran akan dialihkan menjadi digital dengan mendownload beberapa aplikasi pembayaran. Dan jika kita lihat secara demografis mahasiswa adalah nasabah paling besar di perbankan, karena setelah nanti mereka lulus akan mendapatkan pekerjaan dan tentunya akan menjadi nasabah dari bank. Maka dari itu, dengan diadakannya acara ini kita akan mensupport mereka agar tetap loyal menjadi nasabah nantinya,’’ terangnya saat wawancara, Selasa (03/09/19).
Lebih lanjut, Bagus mengungkapkan alasan memilih Untag Surabaya dalam kerjasama, karena potensi dari jumlah mahasiswa yang besar dan visi dari Untag kedepannya sangat baik. Selain itu, dalam hal memajukan kampus baik kepada mahasiswa ataupun bekerja sama dengan beberapa instansi sangat baik sehingga terpilihnya Untag Surabaya.
‘’Kita melihat potensi Untag Surabaya kedepannya sangat bagus, itulah alasan kami dari Bank BNI memilih kerjasama dengan kampus ini. Semoga dengan diadakannya kerjasama seperti ini akan saling menguntungkan antara BNI dengan pihak kampus, kemudian kita akan selalu support dalam hal operasiaonal dan financial dari segi apapun kalau dibutuhkan,’’ imbuhnya dengan bangga.
Sementara itu, Kepala Bidang Usaha Yayasan, Irma Hermawanti S.E., M.I.Kom., menjelaskan bahwa Untag Surabaya merupakan kampus yang luar biasa, terbukti dengan akreditasi ‘’A’’ serta semua operasional sudah memakai digital. Salah satunya pembayaran kantin Untag secara digital yang disediakan oleh BNI, sehingga menggait bank tersebut untuk berkerjasama.
‘’Acara ini merupakan sosialisasi terhadap mahasiswa, bahwa selain pembayaran spp di kantin juga menerapkan pembayaran secara digital sehingga manfaatnya akan lebih aman dan praktis serta memang sudah jamannya semua serba digital,’’ ungkap Irma.
Terakhir, Kepala Bidang Usaha Yayasan tersebut berharap dengan diadakannya kerjasama dapat menaikkan dan memberikan omset yang lebih lagi kepada Yayasan, serta sesuai dengan ketentuan Dikti bahwa Yayasan tidak boleh mengambil pemasukan hanya dari uang pembayaran kuliah saja.
‘’Dalam Bidang Usaha Yayasan sudah ada percetakan, penyewaan dan salah satunya yang sedang dikelola adalah kantin ini. Sehingga dengan usaha – usaha seperti ini dapat memberikan kontribusi yang lebih lagi untuk Yayasan dan nantinya dapat mengembangkan unit – unit disemua bidang,’’ tutupnya.