Portal Berita Online YPTA 1945 Surabaya
Mahasiswa KKN Untag Surabaya kelompok 07 gelar Expo BUMDes Lambang Jaya di Balai Desa Lambangan, Sidoarjo, Sabtu (14/12/2019). Kegiatan bertema "Berkarya dan Berkembang" itu bertujuan mengenalkan produk BUMDes Lambang Jaya kepada masyarakat luas.
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Lambang Jaya, Desa Lambangan, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo terbilang masih beberapa waktu beroperasi, karena baru diresmikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro awal bulan September lalu. Beberapa produk olahan BUMDes Lambang Jaya dipamerkan pada kegiatan yang sekaligus menjadi acara puncak penutupan KKN non reguler kelompok Desa Lambangan tersebut.
Abdul Qidam, Ketua Pelaksana Expo BUMdes Lambang Jaya mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan supaya masyarakat lebih mengenal BUMDes. Menurutnya langkah ini dinilai sangat relevan, mengingat BUMDes Lambang Jaya baru saja diresmikan.‘’Kegiatan expo digelar sebagai upaya mengenalkan produk-produk BUMDes kepada masyarakat luas,’’ ujar mahasiswa Fakultas Hukum Untag Surabaya.
Selain mengenalkan produk BUMDes Lambang Jaya, pada kegiatan itu juga dipamerkan berbagai hasil karya atau alat penunjang produktivitas dan kualitas BUMDes yang diciptakan mahasiswa selama kegiatan KKN berlangsung. Selanjutnya hasil karya dan alat-alat tersebut diserahkan kepada warga Desa Lambangan melalui Kepala Desa. Salah satu contoh hasil karya yang diciptakan mahasiswa yaitu mesin Spiner yang berfungsi untuk meniriskan minyak pada hasil olahan makanan setelah proses penggorengan, seperti keripik, abon, bawang goreng dan lainnya.
Abdul Qidam mewakili seluruh anggota kelompok menambahkan, setelah kegiatan berhasil dilaksanakan berharap akan ada perubahan signifikan terhadap BUMDes Lambang Jaya. ‘’Kami berharap untuk ke depan BUMDes Lambang Jaya lebih berkembang, sehingga peningkatan perekonomian warga Desa Lambangan dapat tercapai,’’ imbuh Qidam.
Menanggapi hal itu, Kepala Desa Lambangan, Mulyanto, S.H., menyampaikan bahwa tidak merasa keberatan dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata mahasiswa Untag Surabaya di Desa Lambangan, namun justru mendukung karena memiliki tujuan yang baik untuk Desa Lambangan. ‘’Semoga kerjasama yang telah terjalin antara Untag Surabaya dengan Desa Lambangan melalui mahasiswa KKN, akan menuai hasil positif,’’ ungkap Mulyanto.
Warga terlihat antusias pada expo BUMDes Lambang Jaya tersebut, karena ada beberapa macam hiburan yang disuguhkan, di antaranya seperti orgen tunggal, akustik, dan bazar.
Reporter